Peringatan Untuk Para Ibu: Popok Bayi Mulai Cemari Sungai!
jpnn.com, SURABAYA - Ecoton mengungkap temuan baru terkait dengan Kali Surabaya. Ternyata, 37 persen jenis sampah yang mencemari sungai adalah popok bayi.
Semakin lama terendam, bentuk popok semakin besar. Popok yang tadinya tipis bisa menggembung seukuran bola.
Mengapa masyarakat membuang popok ke sungai? Rupanya hal tersebut tidak terlepas dari mitos.
Para ibu khawatir bila dibuang ke tempat sampah, popok bayi itu dibakar.
Dampaknya, bayi bakal sawanan. Ada juga yang percaya, popok yang dibakar bakal membawa penyakit kulit bagi bayi tersebut.
Tentu saja tidak ada satu pun penelitian yang membuktikannya.
Terkait hal itu, Ecoton melakukan survei ke 100 ibu di Surabaya (Karang Pilang dan Warugunung), Gresik (Cangkir dan Bambe), serta Sidoarjo (Tanjungsari dan Taman).
Hasil penelitian tersebut dirilis kemarin (9/7). Kebanyakan warga bantaran sungai tidak mengakui bahwa mereka membuang popok bayi di sungai.
Ecoton mengungkap temuan baru terkait dengan Kali Surabaya. Ternyata, 37 persen jenis sampah yang mencemari sungai adalah popok bayi.
- Viral, Kali Busa Bekasi Dipenuhi Sampah Plastik, Lihat Fotonya
- Usaha Polres Payakumbuh Berbuah Manis, Sampah Sungai Lenyap
- Timbunan Sampah di Sungai Cisadane Diduga dari Perumahan di Jakarta
- Pulihkan DAS, Menteri Siti Minta Warga Tak Buang Sampah Popok di Sungai
- Bau Tak Sedap, Ada Tumpukan Sampah Popok di Sungai
- Jorok! Banyak Tumpukan Sampah Popok di Sungai Bengawan Solo