Peringati HPSN 2022, Slamet PKS Ingatkan Soal Ancaman Limbah Medis Pandemi Covid-19
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) merilis angka peningkatan 1,14 poin Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) pada tahun 2021 bila dibandingkan tahun 2020.
Hal ini diklaim oleh pemerintah sebagai bentuk keberhasilan kinerja perbaikan lingkungan secara umum.
IKLH yang merupakan komposit dari Indeks Kualitas Air, Indeks Kualitas Udara, dan Indeks Kualitas Tutupuan Lahan.
Menanggapi hal tersebut, anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PKS drh Slamet menyatakan meskipun nilai IKLH mengalami peningkatan tetapi pemerintah tidak boleh berpuas diri.
Pasalnya, terdapat beberapa permasalahan utama lingkungan yang sangat mendesak untuk segera ditanggulangi misalnya persoalan timbulan sampah.
Persolan timbulan sampah ini menjadi perhatian tersendiri dari politisi Partai Keadilan Sejahtera ini.
Dia menyebutkan bahwa jika diakumulasikan selama 5 tahun terakhir total timbulan sampah indonesia mencapai 379,34 juta ton atau rata-rata 75,87 juta ton/tahunnya.
Sementara kemampuan mengolah sampah masih dibawah 50% setiap tahunnya.
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) merilis angka peningkatan 1,14 poin Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) pada tahun 2021 bila dibandingkan tahun 2020.
- Politikus PKS Puji Langkah Erick Tak segan Bongkar Kasus di BUMN
- Dipolisikan Politikus PKS, Qomar Perindo NTB Tak Ambil Pusing
- Politikus PKS Ini Sebut Banyak Aset Pemkab Lombok Tengah Jadi Sarang Hantu, Kok Bisa?
- Politikus PKS Bilang Begini Soal Arahan Presiden terkait Politik Identitas
- Politikus PKS: Tidak Ada Deklarasi Capres Sebelum Diputuskan Majelis Syura
- Pemerintah Bakal Menghapus Daya Listrik 450 VA, Politikus PKS Amin AK Bereaksi, Simak