Peringati Ultah Raja, Warga Thailand Rehat Demonstrasi

jpnn.com - BANGKOK - Massa anti-pemerintah di Bangkok, Thailand menghentikan sejenak aksi demonstrasinya sejak Selasa (3/12) kemarin. Mereka sengaja rehat berunjuk rasa untuk memperingati hari ulang tahun Raja Thailand Bhumibol Adulyadej yang jatuh hari ini.
Ribuan demonstran antipemerintah yang dikenal dengan sebutan "kaos kuning" memadati kota Hua Hin dekat Istana Klai Kangwon kediaman raja. Mereka berkumpul untuk mendengarkan pidato ulang tahun yang disampaikan Raja Bhumibol Adulyadej.
Mengenakan jubah emas, Raja Bhumibol Adulyadej duduk di sebuah singgasana di hadapan para hadirin. Turut hadir PM Thailand, Yingluck Shinawatra beserta jajaran menterinya, Pangeran Vajiralongkorn dan para pimpinan pasukan angkatan bersenjata.
Pesan perdamaian menjadi inti dari pidato ulang tahun Raja Thailand. Ia menghimbau warganya untuk saling mendukung satu sama lain.
"Semua warga Thailand harus menyadari poin penting ini dan berperilaku dan bertindak sesuai tugas kita masing-masing. Tugas kita demi kepentingan publik, stabilitas, dan keamanan untuk negara kita Thailand," kata Raja Bhumibol Adulyadej seperti dikutip dari laman The Guardian, Kamis (5/12).
Sayangnya, himbauan dari Bhumibol Adulyadej ini tidak akan mampu mendinginkan situasi politik di Thailand. Pimpinan kelompok demonstran, mantan Wakil Perdana Menteri Thailand, Suthep Thaugsuban menegaskan bahwa aksi menuntut mundurnya PM Yingluck akan dilanjutkan kembali pada Jumat (6/12) besok.
Demonstrasi besar-besaran menentang pemerintah telah berlangsung sejak 24 November lalu. Dalam aksinya, para demonstran juga menduduki gedung-gedung pemerintahan. Aksi anarki yang mewarnai demonstrasi setidaknya telah menewaskan 5 orang dan 277 orang lainnya mengalami luka. (dil/jpnn)
BANGKOK - Massa anti-pemerintah di Bangkok, Thailand menghentikan sejenak aksi demonstrasinya sejak Selasa (3/12) kemarin. Mereka sengaja rehat berunjuk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza