Perintah Jenderal Andika: Tidak Ada Rapim TNI Terpisah Lagi
“Pada prinsipnya, rekan-rekan Polri akan mendukung rencana yang telah dibuat oleh panitia dari TNI,” kata Laksda Heru.
Kemudian, Kolonel Reksawan menyampaikan rencana garis besar acara.
“Untuk materi ada tiga, (yaitu) pengarahan Presiden Republik Indonesia, pengarahan Panglima TNI, dan pengarahan Kapolri. Metodenya melalui tatap muka secara langsung dan video conference,” kata Reksawan.
Jenderal Andika sesuai mendengar laporan itu langsung menginstruksikan panitia dari TNI untuk mengusulkan kepada Polri.
Usulannya ialah ketua DPR dan ketua MPR diminta untuk turut hadir memberi pengarahan.
“Jadi, kami ingin selain presiden sebagai kepala (bidang) eksekutif, diusulkan pembicaraan ke Polri, jadi mungkin tambah dua lagi, (ketua) DPR dan MPR,” kata Jenderal Andika.
Mantan Pangkostrad itu menyatakan bahwa Presiden Jokowi akan menjadi pihak pertama memberi arahan pada Rapim TNI Polri 2022.
Sejauh ini, TNI dan Polri belum mengumumkan jadwal rapim yang diselenggarakan rutin tiap tahun.
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa memerintahkan jajarannya agar tidak memisahkan Rapat Pimpinan TNI dan Rapim TNI Polri.
- Prabowo Seorang Kesatria, Harus Tegas Hadapi Cawe-Cawe Jokowi di Pilkada
- Pilwalkot Semarang 2024: Restu & Doa Jokowi untuk Yoyok-Joss
- Lihat Senyum Jokowi saat Kampanye Luthfi-Yasin di Simpang Lima Semarang
- Lemkapi Sebut Perbuatan AKP Dadang Telah Menurunkan Muruah Kepolisian
- Usut Tuntas Kasus Penembakan Polisi di Solok Selatan: Menunggu Implementasi Revolusi Mental Polri
- Kasatreskrim Ditembak Kabag Ops di Sumbar, Kadiv Propam Bilang Begini