Perintah Mensos Tri Rismaharini: Dirikan Bufferstock di 5 Titik Lokasi Banjir Kalbar

jpnn.com, PONTIANAK - Menteri Sosial Tri Rismaharini mendorong percepatan penanganan korban bencana banjir di Provinsi Kalimantan Barat.
Mensos memutuskan untuk mendirikan gudang kebutuhan pokok (bufferstock) di 5 titik untuk memastikan masyarakat di lokasi bencana tetap mendapatkan pasokan kebutuhan logistik.
“Staf kami masih berada di lokasi banjir, salah satunya di Melawi yang membutuhkan bufferstok," kata Mensos Risma usai pemadanan data di Hotel Kapuas Palace, Pontianak, Kalbar, Kamis (4/11).
Pendirian bufferstok diperlukan supaya jangan sampai korban banjir menunggu bantuan yang membutuhkan waktu 2-3 hari perjalanan darat karena infrastruktur terputus.
“Jadi, dengan dibangunnya sebanyak 5 bufferstok di lokasi banjir warga bisa langsung mandiri dan tidak lagi menunggu bantuan dari kami,” tegasnya
Percepat Saluran Bansos
Mensos Risma juga meminta para pemangku kepentingan mempercepat penyaluran bansos Program Keluarga Harapan (PKH) dan BPNT yang masih tertunda.
Tujuannya agar penerima bantuan bisa merasakan kehadiran negara, apalagi di masa pandemi seperti saat ini.
Menteri Sosial Tri Rismaharini dan jajaran Kemensos bergerak cepat membantu korban banjir di Kalbar.
- Meminimalkan Potensi Banjir, Jokowi Meminta Normalisasi Sungai Ciliwung Dapat Dilanjutkan
- Pemerintah Klaim Banjir Bekasi Tak Pengaruhi Distribusi Pangan di Jakarta
- Banjir di Jalan Nelayan Rumbai Kian Parah, Warga Minta Pemerintah Memaksimalkan Bantuan
- Naik Helikopter Tinjau Banjir Jakarta, Pramono Anung Ungkap Kondisi Terkini
- Turun ke Lokasi Banjir, Walkot Pekanbaru Minta Warga Mewaspadai Buaya
- Soroti Banjir Jabodetabek, Saan NasDem Bicara Koordinasi dan Penataan Lahan