Perintah Presiden Jokowi, Barang Harus Ada

jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo mengeluarkan perintah penting bagi sejumlah menteri dan pimpinan lembaga terkait pemenuhan kebutuhan masyarakat, jelang puasa.
Presiden memerintahkan jajaran menteri dan pimpinan lembaga terkait untuk memastikan stok beras cukup.
"Arahan presiden, masuk puasa, lebaran, barang sudah ada."
"Jadi, beliau agak keras untuk memastikan stok itu ada," ujar Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (24/2).
Menurut Arief, dalam sebulan ke depan daerah-daerah sentra produksi beras akan memasuki masa panen raya.
Dengan begitu Jokowi memerintahkan Perum Bulog untuk bersiap menyerap beras dari para petani.
Bapanas juga mulai menaikkan harga Gabah Kering Panen (GKP) dan Gabah Kering Giling (GKG) sesuai Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 24/2020.
"Kemarin kami adjust (sesuaikan) sedikit supaya Bulog juga bisa menyerap dari Rp 8.300 menjadi Rp 9.000, yang Rp 4.200 menjadi Rp 4.650 di gudang Bulog."
Presiden Jokowi mengeluarkan perintah penting, memasuki bulan puasa barang harus ada.
- Data Jumlah Kendaraan Keluar Jakarta saat Mudik 2025, Bandingkan dengan 2024
- Lihat yang Dilakukan Gibran saat Mudik ke Solo, Paten!
- Ziarah ke TPU Karet Bivak, Banyak Warga Lupa Lokasi Makam Kerabat
- Hari Kedua Lebaran 2025, Menkop Budi Arie Kunjungi Joko Widodo
- Ribuan Pengunjung Padati Margasatwa Ragunan pada H+1 Lebaran
- H2 Lebaran, Jasa Marga Terapkan Contraflow di Tol Cikampek Sejak Pagi