Perintah Presiden Jokowi kepada Polri: Tindak Tegas Pelaku Kerusuhan di PT GNI
jpnn.com - JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan Presiden Joko Widodo memerintahkan Polri menindak tegas pelaku kerusuhan di smelter PT Gunbuster Nickel Industri (GNI) di Morowali Utara, Sulawesi Tengah, pada Sabtu (14/1) malam lalu.
Kapolri Jenderal Listyo menyampaikan hal itu seusai bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (16/1).
“Yang jelas, beliau (Presiden Jokowi) memerintahkan kepada kepolisian menindak tegas pelaku tindak pidana atau perusakan dan pelaku pelanggar hukum, serta mengungkap seterang-terangnya (peristiwa),” ujar Kapolri Jenderal Listyo dalam konferensi pers dengan wartawan di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (16/1).
Jenderal bintang empat itu menambahkan bahwa Presiden Jokowi juga memerintahkan Polri agar menjaga agar seluruh kegiatan operasional yang dilaksanakan perusahaan bisa kembali berjalan.
Sebab, terganggunya kegiatan operasional perusahaan akan mengganggu tenaga kerja Indonesia di perusahaan itu yang jumlahnya cukup besar.
Sebagaimana diketahui, bentrokan terjadi di PT GNI pada Sabtu (14/1), yang berawal dari unjuk rasa para pekerja perusahaan itu.
Namun, ada aksi provokator dari luar kepentingan kesejahteraan karyawan dan keberlangsungan industri nikel yang menyebabkan kerusuhan terjadi. (antara/jpnn)
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan Presiden Jokowi memerintahkan Polri menindak tegas pelaku kerusuhan di PT GNI.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- Pemberedelan Lukisan Yos Suprapto, Bonnie PDIP Singgung Prabowo, Tidak Mungkin
- Versi Legislator PDIP, PPN 12 Persen Masih Bisa Diubah Pemerintahan Prabowo
- Jawab Tudingan, Dolfie PDIP Bilang Aturan PPN 12% Diinisiasi Pemerintahan era Jokowi
- INSPIRA Sebut Kapolri Sigit Bawa Perubahan di Polri
- Cegah Teror Saat Natal, Polri Sterilisasi Seluruh Tempat Ibadah
- Perdana di Era Prabowo, Pameran Lukisan Tunggal Seniman Kawakan Ini Diberedel