Perintahkan Senator Awasi Bansos Corona 2021, LaNyalla: Jangan Lagi Dipotong-potong

Dia mengatakan dana milik rakyat itu harus mutlak diterima sepenuhnya oleh masyarakat.
"Dana bansos milik rakyat, mutlak harus diterima penuh oleh rakyat karena merupakan hak rakyat seutuhnya,” kata LaNyalla.
Meski begitu, mantan Ketum PSSI ini mengingatkan kepada masyarakat untuk menggunakan bansos tunai membeli sembako atau memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari.
LaNyalla meminta dana bansos tidak digunakan untuk keperluan yang tidak seharusnya, termasuk membeli rokok.
LaNyalla pun mengapresiasi instruksi Presiden Jokowi agar bansos yang sebelumnya berbentuk sembako, terutama di Jabodetabek, agar diberikan dalam bentuk tunai kepada masyarakat.
Ia menambahkan pemberian dana tunai lebih mudah diawasi, sehingga akan mudah terpantau apabila ada pemotongan.
Menurutnya, dengan dana tunai, daya beli masyarakat akan meningkat. Tentunya ini akan berdampak baik terhadap pertumbuhan ekonomi.
"Warga akan ramai-ramai membelanjakan keperluan rumah tangganya di warung-warung kecil, di pasar-pasar," urai LaNyalla.
LaNyalla menegaskan penyaluran bansos harus transparan. Jangan lagi bansos dipotong-potong seperti yang terjadi sebelumnya.
- Jamin Keselamatan Kerja Buruh, Senator Filep: Percepat Revisi UU SJSN & Ratifikasi Konvensi ILO 102/1952
- KPK Menggeledah Rumah La Nyalla, Hardjuno: Penegakan Hukum Jangan Jadi Alat Politik
- Laporan Reses, DPD RI Beberkan Isu Prioritas dan Krusial di Daerah
- Bertemu Wali Kota Kupang, Senator Abraham Paul Liyanto Jajaki Konsep Sister City
- Senator Lia Istifhama Apresiasi Respons Cepat KJRI Jeddah Dalam Menangani Jemaah Haji Indonesia
- Terima Gubernur Provinsi Tomsk Rusia, Sultan Bahas Kerja Sama di Bidang Riset Hingga Sister City