Periset BRIN: Yang Kuasai AI pada 2030 Akan Pimpin Dunia hingga 2100
Jumat, 25 Februari 2022 – 11:45 WIB

Perekayasa Ahli Utama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Hammam Riza Jusuf. Foto: tangkapan layar dari laman BRIN
Misalnya, pemrosesan bahasa alami dalam penerjemahan mesin dan pengenalan wicara.
Selain itu, pemanfaatan kecerdasan artifisial untuk reduksi risiko banjir, kebakaran hutan dan lahan, hingga inovasi untuk penanganan Covid-19 dan isu kesehatan. (jpnn)
Perekayasa Ahli Utama BRIN Hammam Riza Jusuf mengungkapkan bahwa banyak negara yang terus mengembangkan kecerdasan AI untuk menguasai dunia, termasuk Indonesia
Redaktur & Reporter : Tarmizi Hamdi
BERITA TERKAIT
- Pertama di Indonesia, Lintasarta dan NVIDIA Luncurkan Semesta AI
- Ray Dalio Sebut AI Teknologi Dahsyat, Sony Subrata: Indonesia Harus Tanggap
- Marak Penggunaan Teknologi AI, PKB Ikut Arus untuk Hal Positif
- UBM Ajak Siswa Kenali Potensi Data Science dan Artificial Intelligence
- BigBox AI dari Telkom Bantu Tingkatkan Efisiensi dan Produktivitas Bisnis
- Lestari Moerdijat Dorong Para Peneliti Kuatkan Jaringan Internasional, ini Tujuannya