Perjuangan Buruh Harus Jadi Gerakan Politik
Sabtu, 18 Februari 2012 – 18:24 WIB

Rieke Diah Pitaloka di tengah-tengah Mimbar Buruh Beraksi di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (18/2). Foto : Boy Muhammad/JPNN
Ia menjelaskan, pada 1 Mei 2012 bertepatan dengan peringatan hari buruh, akan menggelar aksi bersama buruh di depan Istana Negara Jakarta dan Gedung DPR. Hal itu, tegasnya, untuk meneriakkan dan memerjuangkan nasib kaum buruh.
Baca Juga:
Dia menegaskan, tidak hanya di Istana dan DPR, tapi juga di kantor pemerintah daerah, DPRD. "Tahun 2012 merupakan tahun perjuangan menuntut hidup layak, upah layak serta kerja layak," katanya.
Salah satu yang harus terus menjadi perjuangan, ditegaskan dia, adalah menolak revisi Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan. (boy/jpnn)
CIKARANG - Gerakan kaum buruh yang terus memerjuangkan penghidupan, upah, serta kerja layak harus terus digencarkan. Anggota Komisi IX DPR, Rieke
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- DPR Bahas RUU Kepariwisataan, Apa Misinya?
- Paslon Cecep - Asep Memenangi PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya
- Geruduk Bawaslu Bengkulu Selatan, Pendukung Suryatati-Ii Sumirat Tuntut Paslon 03 Didiskualifikasi
- BPOM-BPJPH Temukan 9 Pangan Olahan Mengandung Babi, Ade Rezki Dorong Kolaborasi Pengawasan
- Legislator Nilai Tak Lazim Penggunaan Pasal Perintangan Penyidikan Direktur JakTV
- AS Kritik QRIS-GPN, Marwan Demokrat Minta Pemerintah Berdiri Tegak pada Kedaulatan Digital