Perjuangan Guru di Sukamara, Menjadikan Murid sebagai Sahabat, Inspiratif

Kris lantas mengingat-ingat bagaimana dia dulu senang sekali pergi ke sekolah dan mencoba menerapkan beberapa cara agar murid-murid SD Perdana juga bisa mendapatkan pengalaman yang sama.
Oleh karena itu, Kris membangun kedekatan dengan murid-muridnya dengan menjadi tempat mereka bercerita.
Dari sini Kris bisa lebih memahami hal-hal yang muridnya senangi dan kendala yang mereka hadapi saat belajar.
Kris selalu meyakini bahwa pendidikan yang setara adalah hak semua muridnya, maka dia berusaha keras agar mereka bisa mendapatkan solusi terbaik untuk semua kendala dalam proses belajar di sekolah.
Namun, dia tahu bahwa membangun kedekatan dan interaksi dengan siswa saja tidak cukup.
Dengan perkembangan zaman dan kurikulum yang berkala diperbarui, guru juga harus mampu menyesuaikan cara mengajar dan mengembangkan materi ajarnya.
Di titik ini Kris bertekad untuk mengikuti banyak pelatihan keguruan agar keterampilan mengajarnya terus meningkat.
Beberapa kali dia mengikuti pelatihan di Palangkaraya yang menuntutnya menempuh sebelas jam perjalanan dari Sukamara. Ternyata ini berat untuk dijalani.
Kisah perjuangan Krisdiana, seorang guru di Sukamara, menjadikan murid sebagai sahabat.
- 5 Berita Terpopuler: ASN & Honorer Mendukung Tata Kelola Guru Diambil Pusat, Ketum PGRI Memohon kepada Mendikdasmen
- ASN dan Honorer Dukung Tata Kelola Guru Diambil Alih Pusat
- 5 Berita Terpopuler: Menanti Hasil Demo Honorer, Penanganan Guru Diambil Alih Pusat, Rusak!
- 5 Berita Terpopuler: Terungkap, Ribuan Honorer Resmi jadi PPPK Sebentar Lagi, Tunjangan Langsung ke Rekening
- Mendikdasmen Beri Solusi Bagi Guru ASN yang Belum Terima Tunjangan di Rekening
- Waka MPR Dorong Pengembangan Kompetensi Berkelanjutan Bagi Guru Harus Dijalankan