Perjuangan Hussein dan Natasha Jadi Peserta The Amazing Race Asia
Putuskan Keluar dari Pekerjaan, Ayah Tak Berkeberatan
Selasa, 28 September 2010 – 08:08 WIB
.jpg)
Perjuangan Hussein dan Natasha Jadi Peserta The Amazing Race Asia
Hussein pun tidak berkeberatan atas keputusan anaknya. "Nggak apa-apa. Kapan lagi ada kesempatan seperti itu" papar Hussein.
Kini, sepulang dari TARA, Tasha bekerja sebagai pengajar bahasa Indonesia untuk anak-anak ekspatriat di Jakarta. "Lumayan, ada pemasukan. Jadi, nggak jobless amat," ucap Tasha.
Yang jelas, Hussein dan Tasha benar-benar menyiapkan fisik maupun mental untuk menghadapi kompetisi yang memperebutkan hadiah uang USD 100.000 (sekitar Rp 900 juta) itu. Misalnya, Hussein membuat emblem bergambar garuda dan bendera Merah Putih untuk identitas. "Kami memang tim yang sangat nasionalis. Emblem itu juga saya bagikan selama perjalanan," jelas Hussein.
Karena Hussein peserta tertua, tak jarang mereka dipandang sebelah mata oleh peserta lain. Mereka dianggap sebagai lawan yang lemah. "Biarlah mereka menganggap seperti itu. Padahal, kami punya strategi yang kuat," ungkap dia.
Hussein Baron Sutadisastra dan putrinya, Natasha, menjadi salah satu wakil Indonesia dalam kompetisi perjalanan keliling dunia, The Amazing Race
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu