Perjuangan Ibu, Melahirkan Tiga Anak Selama Disekap Taliban
Coleman jelas yang paling menderita selama masa horor lima tahun itu.
Dia harus melahirkan tiga kali dengan peralatan apa adanya dan hanya dibantu sang suami.
Si putra pertama yang lahir malam bahkan nongol ke dunia hanya dengan bantuan senter.
"Saya bergetar saat mendengar suara putri saya. Masih suara yang sama dengan yang saya dengar lima tahun lalu," kata Jim, ayah Coleman.
Tapi, kepada Boyle, dia tak bisa menyembunyikan marahnya. Dia murka kepada sang menantu.
Sebab, nekat membawa istri yang sedang berbadan dua ke tempat berbahaya.
"Bagaimana bisa dia melakukan semua ini pada istrinya sendiri," ujar Jim yang juga tak menyetujui jika sang putri dan ketiga anaknya dibawa ke Kanada.
Keluarga Boyle maupun Coleman selama lima tahun terakhir tak henti berusaha membantu kebebasan anak-anak mereka.
Satu keluarga ini disekap selama lima tahun oleh Taliban
- Ingin Gusur Taliban, Front Perlawanan Nasional Afghanistan Harapkan Bantuan Israel
- Meski Tak Akui Taliban, Indonesia Tetap Kirim 10 Juta Vaksin Polio ke Afghanistan
- Berdalih Melindungi Moral, Taliban Bakar Puluhan Alat Musik
- Ekonomi Afghanistan Hancur-Hancuran, Taliban Ogah Disalahkan
- Taliban Larang Salon Kecantikan setelah Hampir 2 Tahun Kuasai Afghanistan
- Hak Perempuan Masih Terpinggirkan, Taliban Jangan Berharap Dapat Pengakuan