Perjuangan Warga Kaltara, Keluar Masuk Desa Butuh Rp 16 Juta
jpnn.com, KALTARA - Memasuki usia ke-5 tahun, Daerah Otonomi Baru (DOB) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) masih membutuhkan langkah pembangunan yang lebih intensif, terutama pada sisi infrastruktur.
Uluran bantuan dari pusat menjadi harapan besar bagi masyarakat di perbatasan dan pedalaman provinsi termuda di Indonesia ini.
Melalui penghimpunan sumber dari Radar Kaltara, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltara Listiani menyatakan, masyarakat yang tinggal di daerah perbatasan dan pedalaman masih membutuhkan uluran tangan pemerintah pusat.
Seperti di Desa Long Kebinu, Kecamatan Mentarang Hulu, Malinau, misalnya. Listiani mencontohkan untuk sampai ke daerah pedalaman Kaltara itu memang sudah bisa ditembus melalui jalur darat.
"Hanya saja kondisi jalannya masih sangat memprihatinkan, tapi tidak semua kendaraan bisa, hanya yang jenis kendaraan gardan ganda atau 4WD saja," terangnya.
Sesuai pengalamannya, Listiani menceritakan, dari Malinau Kota ke Long Kebinu. Hanya dilakukan dengan penyewaan mobil karena tidak ada angkutan, dari Kota Malinu ke Long Berang sebelum ke Long Kebinu, dibutuhkan biaya sekitar Rp 8 juta.
"Baru melanjutkan dari Long Berang ke Long Kebinu membutuhkan waktu sekitar lima jam lagi dengan biaya yang sama pula sebesar Rp 8 juta. Jadi total untuk Pulang-Pergi (PP) bisa Rp 16 juta," ungkapnya.
"Dengan demikian, bisa dihitung bagaimana biaya yang harus dikeluarkan oleh masyarakat untuk bisa keluar ataupun masuk kembali," pungkasnya. (***/eza)
Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), terutama di pedalaman masih sangat membutuhkan langkah pembangunan yang lebih intensif, terutama pada sektor infrastruktur.
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha
- PPPK Jangan Khawatir dengan Masa Depannya, yang Bilang Pejabat Penting
- 33 KK di Pulau Bunyu Kaltara Menerima Bantuan Pemasangan Listrik Gratis
- Pendaftaran CPNS 2024: Pelamar jangan Menunggu hingga Menit Terakhir untuk Mendaftar
- Kaltara Dapat Jatah Formasi 1.403 PPPK dan 65 CPNS 2024
- Pemprov Kaltara Dapat Jatah 1.403 Formasi PPPK dan 65 CPNS 2024
- Tim SAR Gabungan Susuri Rute Pesawat Smart Air yang Hilang Kontak di Malinau