Perkara Suap Izin Usaha Sawit, Bupati Andi Putra Segera Disidang
jpnn.com, JAKARTA - Bupati nonaktif Kuantan Singingi (Kuansing) Andi Putra segera menjalani sidang perkara dugaan suap perpanjangan izin hak guna usaha (HGU) sawit.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menyelesaikan berkas perkara tersangka Andi Putra.
"Telah dilaksanakan tahap dua, yaitu penyerahan tersangka dan barang bukti, pada 15 Februari 2022 atas nama tersangka AP (Andi Putra) atau Bupati Kuansing dari tim penyidik ke tim jaksa KPK," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Rabu (16/2).
Fikri mengatakan status penahanan Andi menjadi milik jaksa sampai 6 Maret 2022.
Politikus Partai Golkar itu ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) KPK cabang Gedung Merah Putih, Jakarta.
Selanjutnya, jaksa akan melengkapi dakwaan selama 14 hari kerja.
Setelah rampung, surat dakwaan itu dilimpahkan ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor).
"Persidangan diagendakan akan digelar di Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Pekanbaru," ujar Fikri.
KPK telah menyelesaikan berkas perkara Bupati nonaktif Kuantan Singingi (Kuansing) Andi Putra. Politikus Golkar itu segera menjalani sidang atas kasus dugaan suap perpanjangan izin hak guna usaha sawit.
- Alasan Ini Menguatkan Dugaan Kriminalisasi Hasto, Ada yang Order
- Semir Rambut Jadi Hitam, Hasto: Persiapan Menghadapi KPK
- Suap Dana Hibah Pemprov Jatim, KPK Sita Aset Legislator Gerindra Anwar Sadad
- PDIP Yakin KPK Bakal Tahan Hasto pada Senin Nanti, Tujuannya Mengganggu Kongres Partai
- Tak Akan Lari, Hasto Bakal Hadapi Penyidik KPK pada 13 Januari
- Taat Hukum, Hasto Bakal Hadiri Panggilan KPK pada 13 Januari 2025