Perkembangan Kajian KPPU terhadap Harga Tiket Pesawat Mahal
![Perkembangan Kajian KPPU terhadap Harga Tiket Pesawat Mahal](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2019/01/28/penumpang-saat-keluar-dari-terminal-kedatangan-bandara-syamsudin-noor-jumat-251-foto-sutrisnoradar-banjarmasinjpnncom.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Harga tiket pesawat Low Cost Carrier (LCC) yang masih mahal mendapat sorotan Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (KPPU). Sementara itu Ditjen Perhubungan Udara juga berjanji akan melakukan pengawasan.
KPPU, Rabu (30/1) menyebut bahwa timnya belum rampung melakukan pengkajian terhadap kontroversi harga tiket pesawat oleh maskapai.
”Belum selesai, Deputi Penindakan minta waktu seminggu lagi. Komisi juga sepakat memberi tambahan waktu,” ujar Komisioner KPPU Kodrat Wibowo, saat dihubungi Jawa Pos.
Wibowo menyebut KPPU memang tengah mendalami formulasi penetapan harga oleh maskapai, yang sampai saat ini masih dianggap terlalu tinggi oleh masyarakat. Apalagi dengan tambahan beban kebijakan bagasi berbayar, tiket pesawat untuk penerbangan kelas Low Cost Carrier (LCC) juga semakin terkerek naik.
”Iya kita akan mempelajari indikator-indikator harga. Kami berupaya obyektif dengan mempertimbangkan harga yang up to date. Apakah kajian harga dari pemerintah itu masih relevan atau tidak karena sudah sekitar 10 tahun belum berubah,” tambah Wibowo.
Untuk itu, KPPU mengaku harus mempelajari data dari dua belah pihak yakni operator dan regulator. Menurut KPPU, kedua pihak sudah memenuhi panggilan KPPU untuk memberikan informasi.
Mengenai hasil atau dugaan tertentu, KPPU masih enggan untuk menyimpulkan. ”Kalau untuk kesimpulan tertentu belum ya. Semua masih dipelajari,” urai Wibowo.
Pada kesempatan sebelumnya, Wibowo sempat menegaskan untuk mengetahui adanya kartel, KPPU mengevaluasi komponen biaya tiap maskapai untuk membuktikan kenaikan harga terjadi secara alami atau tidak.
Komisi Pengawasan Persaingan Usaha alias KPPU melakukan penyelidikan kasus harga tiket pesawat yang masih mahal.
- Erick Thohir Bicara soal Diskon Harga Tiket Pesawat pada Mudik Lebaran 2025
- Program 3 Juta Rumah Maruarar Sirait Disorot, Pengadaan Bahan Baku Diawasi
- Imbas PPN 12 Persen, Harga Tarif Pesawat Bakal Turun 10 Persen
- Kabar Baik, Harga Tiket Garuda Siap Turun, Catat Syarat & Ketentuannya
- Mulai Desember 2024, Garuda Indonesia Bakal Turunkan Harga Tiket Rute Domestik
- Pertamina Patra Niaga Siap Dukung Kebijakan Harga Khusus Avtur Nataru di 19 Bandara