Perkenalkan Deputi Gubernur Baru Bank Indonesia
Untuk sektor pariwisata, Doni akan mendorong penguatan destinasi wisata utama seperti Bali dan Bintan, Kepri, mengingat pariwisata merupakan sumber pertumbuhan ekonomi baru.
Dengan keputusan yang diambil dalam rapat internal itu, maka Doni menyisihkan dua pesaing yang juga berasal dari internal BI, yaitu Juda Agung dan Aida S Budiman.
Profil
Pria kelahiran Surabaya pada 1965 ini menempuh pendidikan Ekonomi dan Studi Pembangunan Universitas Sebelas Maret (SE) pada 1988 dan pascasarjana di Universitas Indonesia (MSi) jurusan Administrasi pada 2004.
Doni memulai karir di Bank Indonesia sebagai analis di Departemen Pengelolaan Moneter pada 1991 dan melanjutkan penempatan pada bidang statistik.
Doni sempat menjadi peneliti ekonomi senior di Kantor Perwakilan BI London pada 2005. Setelah pulang ke Indonesia pada 2008, Doni bertugas kembali di Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter.
Doni banyak terlibat pada pembangunan sistem pengelolaan moneter, seperti penerbitan obligasi pemerintah, sistem pelaporan lalu lintas devisa dan penyelenggaraan rakornas Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID).
Sebagai kepala perwakilan BI di daerah, Doni pernah mendapatkan penghargaan sebagai TPID terbaik di Solo pada 2012 dan DKI Jakarta pada 2017.
Pria yang telah mengikuti program pendidikan di Lemhanas pada 2018 ini juga memiliki pengalaman pada bidang ekonomi dan keuangan regional, sistem keuangan, manajemen intern, sektor riil dan UMKM, serta strategi organisasi dan manajemen sumber daya manusia. (antara/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Komisi XI DPR RI secara aklamasi memutuskan Deputi Gubernur baru Bank Indonesia (BI), pengganti Erwin Rijanto yang sudah berakhir masa jabatannya.
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha