Perkenalkan, Puteri Indonesia 2017 Bunga Jelita Ibrani
Namun, tidak lama setelah berdiri di urutan runner-up 2, Bunga melihat keributan di meja juri dan penonton. Mendengar host Choky Sitohang memintanya kembali ke posisi semula, senyumnya hilang dan rasa penasarannya muncul.
Hingga, Mega Angkasa yang merupakan sekretaris juri terlihat buru-buru naik ke panggung. Dia menyerahkan kertas baru kepada Choky dan Zivanna Letisha Siregar yang juga menjadi host malam itu.
’’Saya dan Zizi (Zivanna) atas nama dewan juri meminta maaf atas kekeliruan gelar kepada tiga besar, dan akan diulang,’’ ujar Choky.
Pembacaan ulang gelar dilakukan. Nama Karina Nadila yang merupakan wakil NTT diumumkan menjadi runner-up 2 menggantikan posisi Bunga. Jadilah Bunga masuk dua besar bersama Kevin Liliana. Masih dalam kondisi bingung, Bunga hanya dapat menenangkan diri sambil berdoa.
Ketika Choky menyebut namanya sebagai pemenang, Bunga bungah sekali. Salah satu mimpi dalam hidup benar-benar terwujud di pergantian malam itu.
Rasanya masih tak percaya sampai Puteri Indonesia 2016 Kezia Warouw menyematkan mahkota Borobudur di kepalanya. Disusul Miss Universe 2016 Iris Mittenaere memasangkan selempang di dadanya.
Terkait dengan insiden itu, seorang yang tidak ingin disebut namanya mengakui memang terjadi salah penulisan. Jika biasanya kolom urutan pemenang dituliskan dari urutan pemenang paling atas, kolom semalam diubah dari urutan runner-up 2, runner-up 1, kemudian Puteri Indonesia.
Mega Angkasa mengungkapkan bahwa pihaknya belum ingin membicarakan insiden semalam. ’’Tapi yang jelas, Bunga memang pilihan mutlak para juri,’’ tegasnya singkat.
- 16 Finalis Miss Universe Indonesia 2024 Siap Menjalani Karantina
- Lisensi Miss Universe Indonesia Dicabut, Poppy Capella Lakukan Ini
- Lisensi Miss Universe Indonesia Dicabut, Begini Nasib Pemenangnya
- Heboh Isu Pelecehan Seksual, Lisensi Miss Universe Indonesia Dicabut
- Kasus Pelecehan Miss Universe, Lestari Moerdijat Soroti Belum Optimalnya UU TPKS
- Puteri Indonesia 2022 Membahas 'Body Checking' di Tengah Isu Pelecehan Seksual