Perki Bertekat Tekan Penyakit Jantung
Pencegahan dan Sosialisasi Jawa Pos Group
Senin, 09 Juli 2012 – 07:45 WIB
JAKARTA - Penyakit jantung masih menjadi penyakit mematikan di Indonesia. Angka kejadian penyakit jantung pun terus meningkat setiap tahunnya. Sebagai upaya merealisasikan program tersebut, Romdoni menuturkan, pihaknya menggandeng sejumlah pihak yang ditandai dengan penandatangan Nota Kesepahaman. Di antaranya, Kemendikbud, Kemenkes, Kemenkominfo, BKKBN, Rumah Sakit Harapan Kita, Yayasan Jantung Indonesia, dan Jawa Pos Group.
Hal tersebut menjadi fokus utama bagi Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (Perki). Pengurus Pusat (PP Perki) masa bakti 2012-2014 yang baru saja dilantik, sudah memiliki agenda besar berupa program promotif dan preventif dalam upaya menanggulangi penyakit kardiovaskular tersebut.
Baca Juga:
"Pada program kepemimpinan Perki periode 2012-2014, ada komitmen kami untuk melaksanakan program besar yang menyatu dengan program Pemerintah di Kemenkes, khususnya mengenai Penanggulangan Penyakit Tidak Menular. Dalam kaitan ini, kami akan menggerakkan program promotif dan preventif penyakit kardiovaskuler," urai Ketua PP Perki Prof DR D. Rochmad Romdoni SPPD,SPJP, usai acara pelantikan PP Perki 2012-2014 di Hotel Four Seasons, Jakarta kemarin (8/7).
Baca Juga:
JAKARTA - Penyakit jantung masih menjadi penyakit mematikan di Indonesia. Angka kejadian penyakit jantung pun terus meningkat setiap tahunnya. Hal
BERITA TERKAIT
- 3 Khasiat Air Labu Siam Campur Madu, Sembelit Bakalan Ambyar
- 4 Khasiat Rutin Minum Air Kelapa untuk Penderita Diabetes
- 3 Manfaat Bawang Putih, Ampuh Atasi Impotensi pada Pria
- 4 Manfaat Pisang Rebus Campur Madu, Diabetes Bakalan Ogah Mendekat
- 5 Jenis Teh yang Ampuh Redakan Stres dengan Cepat
- 9 Makanan yang Aman Dikonsumsi Penderita Penyakit Ginjal