Perkuat Diri, KPK Join dengan PBB
Senin, 07 Desember 2009 – 19:09 WIB
Perkuat Diri, KPK Join dengan PBB
JAKARTA -- Setelah kasus Chandra M Hamzah dan Bibit Samad Rianto bisa terlewati, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mulai konsentrasi lagi dengan program-programnya. Bertempat di lantai 3 gedung KPK, Senin (7/12), dua Wakil Ketua KPK yakni M Jasin dan Mas Achmad Santosa meluncurkan dua proyek kerjasama KPK dengan United Nations Office on Drugs and Crime (Unodc) atau Kantor Perserikatan Bangsa-Bansa khusus obat-obatan dan kejahatan. Sementara, M Jasin menjelaskan, proyek yang dikerjasamakan ini arahnya untuk penciptaan penegakan hukum yang efektif. "Kita ingin mencegah perilaku korup dan memelihara epercayaan publik dalam penegakan hukum," ucap Jasin.
Acara juga dihadiri Dubes Norwegia dan delegsi Uni Eropa, termasuk dari Unodc dan kalangan aktivis LSM antikorupsi, serta kalangan mahasiswa. Dalam keterangannya, juru bicara KPK Johan Budi SP menjelaskan, proyek yang dikerjasamakan meliputi penyediaan perangkat lunak untuk manajemen khusus, pelatihan khusus dalam penyelidikan dan pemulihan aset, dan bantuan untuk LSM untuk tujuan kampanye antikorupsi, serta mendukung strategi nasional antikorupsi. Secara resmi, kerjasama ini sudah diteken pada 4 Desember 2009.
"Selama tiga tahun ke depan Unodc akan memberikan program terpadu bantuan teknis, perangkat lunak dan program-program pelatihan untuk meningkatkan kapasitas antikorupsi dan LSM," terang Johan.
Baca Juga:
JAKARTA -- Setelah kasus Chandra M Hamzah dan Bibit Samad Rianto bisa terlewati, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mulai konsentrasi lagi dengan
BERITA TERKAIT
- Komitmen untuk Lingkungan Keberlanjutan, Pertamina Meraih Penghargaan PROPER dari KLH
- Beragam Kelenturan Kebijakan Seleksi PPPK 2024, Honorer Jangan Lagi Dikorbankan
- Dengar Strategi Mentan Amran, Mahasiswa Optimistis Indonesia Swasembada Pangan
- Presidium HIMPUNI 2025-2028: Kolaborasi Alumni PTN untuk Indonesia Emas 2045
- Penantian 40 Tahun Warga Bambu Kuning Berakhir, PAM Jaya Salurkan Air Minum Perpipaan
- 5 Berita Terpopuler: Banyak Kelulusan Peserta Tes PPPK Tahap 1 Dibatalkan, Akan Ada Verval Dokumen, Jangan Kaget Ya!