Perkuat Pengepungan, Israel Hentikan Pasokan Listrik, Air, Makanan, dan Gas ke Gaza

jpnn.com, GAZA - Israel langsung menggencarkan upaya melemahkan kekuatan Gerakan Perlawanan Islam (Hamas) yang menguasai wilayah Tepi Barat dan Jalur Gaza di Palestina.
Tentara Pertahanan Israel (IDF) telah memperkuat pengepungan terhadap Jalur Gaza.
Kini, Israel memutus pasokan kebutuhan pokok ke wilayah yang dikuasai kelompok pimpinan Ismail Haniya itu.
“Kami melakukan pengepungan menyeluruh terhadap Gaza, tidak ada listrik, tidak ada makanan, tidak ada air, tidak ada gas. Semuanya ditutup,” ujar Menteri Pertahanan Israel Yoac Gallant melalui pesan video, Senin (9/10).
Gaza memiliki luas 365 kilometer persegi. Populasinya mencapai 2,3 juta jiwa.
Sembari memperkuat pengepungan Gaza, Israel terus menghujani wilayah yang sedikit lebih luas dari Surabaya itu dengan roket dan serangan udara.
Sumber Al Arabiya menginformasikan pesawat militer Israel mengebom dua masjid di Gaza pada Senin (9/10) pagi.
Tank-tank dan pesawat nirawak (drone) Israel juga bersiaga di wilayah perbatasan untuk mencegah kelompok perlawanan Palestina memasuki wilayah Negeri Yahudi tersebut.
Israel langsung menggencarkan upaya melemahkan kekuatan Gerakan Perlawanan Islam (Hamas) yang menguasai wilayah Tepi Barat dan Jalur Gaza di Palestina.
- Waka MPR Hidayat Nur Wahid: Netanyahu Lebih Pantas Ditangkap ICC Dibandingkan Duterte
- Bantah Israel, Trump Menjamin Warga Palestina Tak Akan Diusir dari Gaza
- Blokade Israel Memperburuk Situasi Kemanusiaan di Jalur Gaza
- Menlu China Tolak Usulan Trump soal Gaza
- Donald Trump Berkuasa, Amerika & Hamas Berdialog Langsung Tanpa Perantara
- Pakar Ingatkan Dampak Jangka Panjang Boikot yang Ditunggangi Kepentingan Bisnis