Perkuat Suara Jokowi di Kaltim, Abah Bersilaturahmi dengan Kiai dan Santri

jpnn.com, BALIKPAPAN - Calon Wakil Presiden (Cawapres) 01 KH Ma’ruf Amin terus bersafari keliling berbagai daerah dalam rangka menggalang dukungan. Kamis (21/3) pagi, cawapres pendamping Joko Widodo (Jokowi) itu bersilaturahmi dengan Jaringan Kiai Santri Nasional (JKSN) dan Aliansi Masyarakat Kalimantan Timur di Balikpapan.
Pertemuan silaturahmi itu juga dihadiri sejumlah tokoh lintas agama di Kaltim dan relawan pendukung Jokowi - Ma’ruf. Dalam kesempatan itu, Kiai Ma’ruf hadir bersama istrinya, Nyai Wury Estu Handayani.
Kiai Ma’ruf dalam sambutannya menyatakan bahwa niatnya bersama Presiden Jokowi membuat Indonesia makin sehat, produktif dan berakhlak mulia. Mantan rais aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu mengatakan, ikhtiarnya menjadi cawapres sebagai upaya untuk meneruskan berbagai capaian pembangunan yang telah ditorehkan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla dalam empat tahun belakangan ini.
Baca juga: Abah: Pak Jokowi Harus Menang, Kalau Tidak, Mulai dari Awal Lagi
“Periode berikutnya kita naikkan lagi, kita maksimalkan lagi. Intinya menambah, memperbesar, melakukan penyempurnaan terhadap manfaat yang sudah diberikan," tuturnya.
Karena itu Kiai Ma’ruf menegaskan, kesediaannya menjadi cawapres bukan untuk berkuasa. “Mewariskan sesuatu yang bernilai untuk generasi yang akan datang," ucapnya.
Ketua umum nonaktif di Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu juga menyinggung soal gerakan radikal yang menumpang di politik. Menurutnya, ada radikalisme yang mengancam keutuhan Indonesia sebagai sebuah bangsa.
Berita terkait: Kiai Ma'ruf Amin Paparkan Islam Moderat ke Masyarakat Samarinda
KH Ma’ruf Amin terus bersafari keliling berbagai daerah dalam rangka menggalang dukungan, termasuk mengunjungu beberapa titik di Kalimantan Timur.
- Ada Dukungan Jokowi, Persis Gagal Kalahkan 10 Pemain Semen Padang
- Ini Alasan Rektor ISBI Bandung Melarang 'Wawancara dengan Mulyono'
- Hadiri HUT ke-17 Partai Gerindra, Bamsoet Dukung Gagasan Presiden Prabowo
- Dadang Iskandar: Pendidikan Agama Sejak Dini Bentuk Pemimpin Masa Depan
- Polisi Ciduk 11 Tersangka Kasus Pembakaran Peternakan Ayam di Serang
- Penerimaan Anggota Polri 2025, Kesempatan Lebih Luas Bagi Santri dan Hafiz