Perlambatan Ekonomi Bisa Ancam Pariwisata Hingga Investasi
Selasa, 25 Februari 2020 – 19:30 WIB

Investasi. Foto: pixabay
"Goncangan terhadap kemampuan supply dan manufaktur kita yang terus menurun, perlu dijawab dengan pembenahan faktor institusional. Pembahasan Omnibus Law memang dinantikan dan perlu segera diselesaikan karena bertujuan membenahi hal tersebut. Tapi memang perlu pelibatan lebih banyak pemangku kepentingan," kata Fithra.
Hari ini, pemerintah mengumumkan paket stimulus ekonomi menindaklanjuti ancaman perlambatan ekonomi karena virus Corona di Tiongkok.
Paket stimulus tersebut mencakup kebijakan moneter dan fiskal, percepatan belanja kementerian dan lembaga, hingga upaya menurunkan defisit neraca transaksi berjalan.(chi/jpnn)
Sektor yang terkena dampak secara langsung dalam jangka pendek tentu pariwisata dan perdagangan internasional.
Redaktur & Reporter : Yessy
BERITA TERKAIT
- Senator Yakin Danantara Bisa Naikkan Perekomian Indonesia Hingga 8 Persen
- Bahlil Harap Danantara Bisa Biayai Investasi Hilirisasi
- Soal Danantara, Pengamat: Ide Baik tetapi Berisiko Tinggi
- Pilih Trading atau Investasi? Upbit Indonesia Berikan Panduan untuk Strategi Kripto yang Tepat
- Efek Kebijakan DHE 100 Persen, Saham Perbankan Hijau
- Bamsoet Sebut ETF Kripto Bisa jadikan Indonesia Negara Unggulan di Investasi Digital