Perlu Lebih Serius Persiapkan Hunian Warga
jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta perlu lebih serius dalam menyiapkan pemukiman warga Jakarta mengingat jumlah penduduk yang terus bertambah.
Hal ini disampaikan Juru Bicara Tim Pemenangan Anies-Sandi, Triwisaksana, Jum’at (31/3).
Dikatakan, hal itu sejalan dengan yang disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati yang menyatakan bahwa pertumbuhan ekonomi yang masih terpusat di perkotaan sehingga menyebabkan arus urbanisasi ke kota masih terus terjadi.
Arus urbanisasi ini bisa menjadi ancaman bagi pertumbuhan ekonomi untuk bisa tumbuh secara berkelanjutan jika tidak diiringi dengan penyediaan rumah yang dapat terjangkau oleh masyarakat pendatang ini.
Lebih jauh, pria yang akrab disapa Sani ini juga mengingatkan, warga pendatang ini juga beragam strata ekonominya.
Tidak semua warga kebutuhan permukimannya bisa diselesaikan dengan penyediaan Rusunawa seperti program Pemprov DKI saat ini dan kebanyakan menjadi tempat relokasi warga yang digusur.
Saat ini sekitar 49 persen penduduk Jakarta belum memiliki hunian sendiri termasuk warga pendatang tersebut.
Sebagian warga pendatang juga memiliki kondisi ekonomi relatif lebih baik dan lebih membutuhkan hunian yang terjangkau dan berstatus milik sendiri.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta perlu lebih serius dalam menyiapkan pemukiman warga Jakarta mengingat jumlah penduduk yang terus bertambah.
- DPRD dan Pemprov Sepakat Semua SD hingga SMA di Jakarta Gratis Mulai 2025
- Francine Minta Semua Pihak Kedepankan Dialog soal Tuntutan Kenaikan Upah Buruh
- Senator Yakini Bang Ara Mampu Wujudkan Program 3 Juta Rumah
- LPKR Raih Pra Penjualan Rp 4,25 Triliun, Tumbuh 26 Persen Dibandingkan Tahun Lalu
- Dukung Pembentukan SDM Agile & Lifelong Learner, BTN Dipercaya Gelar Acara Puncak BLF 2024
- Gethome Meluncurkan Valencia Premiere Depok, Proyek Besar dan Prestisius