Perlu Menarasikan Terjadinya Danau Toba Kepada Peserta Grand W-20 Summit

Perlu Menarasikan Terjadinya Danau Toba Kepada Peserta Grand W-20 Summit
Pemerhati dan pelaku pariwisata Sanggam Hutapea. Foto: Dokumentasi pribadi

Sanggam mencontohkan masakan dari Pakpak dan Dairi yakni Pelleng, Jukut, ada  juga ikan Na Niarsi, kuliner tradisional yang kaya dengan bumbu dan rempah, ayam sira pege, ikan Tombur, naniura, masakan khas Karo sepeti Terites dan Arsik Nurung Mas.

Selain itu, masakan khas Simalungun Dayok Nabinatur, Hinasumba di Tapanuli Selatan ada makanan khas Holat.

“Intinya kita harus memanfaatkan pertemuan Grand W-20 Summit sebagai ajang promosi Danau Toba menuju wisata kelas dunia,” tegas Sanggam Hutapea.

Perlu diketahui berdasarkan agenda Side Events G20 yang telah diinventarisasi, tercatat 121 side events akan digelar pada Desember 2021 hingga November 2022 mendatang. Puncak KTT G20 akan dilakukan di Bali.(fri/jpnn)

Sanggam Hutapea berpandangan penting untuk menarasikan secara kuat dan tajam tentang terjadinya Danau Toba untuk disajikan kepada para peserta Grand W-20 Summit.


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News