Perluas Ekspor, INKA Jalin Kerja Sama dengan Sri Lanka Senilai Rp 699 Miliar

jpnn.com, JAKARTA - PT Industri Kereta Api (INKA) kembali mengekspor gerbong kereta api ke Bangladesh.
Kali ini INKA mengirim 26 gerbong, Selasa (23/7). Gerbong-gerbong itu diprediksi sampai pada Agustus.
Sebelumnya INKA sudah melakukan pengiriman gelombang pertama pada Januari 2019 lalu.
BACA JUGA: Genjot Kredit dan Dana Pihak Ketiga, BCA Agresif Tambah Kantor Cabang
Nantinya ada sembilan kali pengiriman dari PT INKA. Total gerbong kereta api pesanan Bangladesh 250 unit.
Direktur Utama PT INKA Budi Noviantoro memberangkatkan gerbong-gerbong pesanan Bangladesh tersebut dari Terminal Jamrud, Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya.
Dia menjelaskan, gerbong yang dikirim kali ini bertipe meter gauge. Sementara itu, gerbong yang dikirim pada gelombang pertama berjenis broad gauge.
’’Kebutuhan mereka beragam. Gerbong ekonomi, eksekutif, dan kereta tidur,’’ katanya di hadapan media.
PT Industri Kereta Api (INKA) kembali mengekspor gerbong kereta api ke Bangladesh.
- Wamentan Sudaryono Ingin Ekspor Pertanian ke Eropa Meningkat Agar Petani Sejahtera
- Mantap, Perusahaan Asal Jember Sukses Ekspor Perdana Cerutu ke Jerman
- Tekan Angka Kecelakaan, Pemprov Sumsel Aktifkan Kembali Kereta Api Mahasiswa
- Berkat Dukungan Bea Cukai, Perusahaan Ini Sukses Ekspor Tas dan Koper ke Belgia
- Bea Cukai Genjot Ekspor di Daerah Ini Lewat Langkah Kolaboratif dengan Berbagai Instansi
- KAI Daop 4 Semarang Pastikan Efisiensi Tak Ganggu Operasional Kereta Api