Perluas Ekspor, INKA Jalin Kerja Sama dengan Sri Lanka Senilai Rp 699 Miliar
Kamis, 25 Juli 2019 – 01:52 WIB

Ilustrasi kereta api buatan Inka. Foto: Radar Surabaya/JPNN
PT INKA menargetkan pengiriman rampung pada awal 2020 atau akhir tahun ini.
Kini PT INKA menjajaki kerja sama serupa dengan negara-negara lain. Dalam waktu dekat, perusahaan akan mengekspor gerbong kereta api ke Sri Lanka.
Budi menyatakan bahwa nilai kerja sama itu berkisar USD 50 juta atau setara Rp 699,19 miliar.
’’Saat ini kami masih menunggu semuanya kondusif,’’ ujarnya.
Selain Bangladesh dan Sri Lanka, PT INKA menyasar ke Laos, Madagaskar, dan Zimbabwe.
Menurut Budi, negara-negara yang memiliki tambang juga menjadi target pasar mereka berikutnya.
’’Potensi ekspor gerbong kereta masih besar,’’ kata Budi.
Semakin luasnya penetrasi pasar tersebut membuat PT INKA optimistis target tahun ini bakal tercapai.
PT Industri Kereta Api (INKA) kembali mengekspor gerbong kereta api ke Bangladesh.
BERITA TERKAIT
- Kemacetan Panjang di Pelabuhan Tj Priok, Ketum INSA Bilang Begini
- Porang Jadi Andalan Baru Sidrap, Ekspornya Sampai Eropa
- Keren! Plywood dan Blockboard Asal Temanggung Rambah Pasar Jepang dan Korea Selatan
- Bea Cukai Dorong Potensi Daerah ke Pasar Global dengan Gencar Sosialisasi Ekspor
- Dorong Efisiensi Ekspor Nasional, Bank Mandiri Hadirkan Solusi Digital untuk DHE SDA
- Beri Asistensi UMKM Berorientasi Ekspor, Bea Cukai Cikarang Kunjungi Baragakai