Perluas Pengguna E-Toll Card
Penggunanya Sedikit, Pintu Tol Biang Macet
Jumat, 18 November 2011 – 17:31 WIB
JAKARTA - Salah satu faktor pembuat macet di pintu tol adalah lamanya antre masuk tol karena proses pembayaran tol. Untuk itu, diusulkan supaya penggunaan kartu berbayar tol elektronik atau e-toll card diperluas. Saat ini hanya ada Bank Mandiri sebagai penyedia pembayaran tol elektronik tersebut. Pemakainya juga tidak begitu banyak.
Saat ini, PT Jasa Marga selaku pengelola jalan tol, sedang menunggu hasil kajian Bank Indonesia (BI) terkait kemungkinan penggunaan e-toll card oleh bank selain Bank Mandiri. Diharapkan, dengan makin banyaknya bank yang mengeluarkan e-toll card, maka makin banyak pula pengguna jalan tol yang menggunakan kartu tersebut.
"Sangat mungkin kita menambah kerjasama dengan bank-bank lainnya," kata Direktur Operasi PT Jasa Marga, Adityawarman di Jakarta, Kamis (17/11). Menurut Adit, sudah ada pembicaraan masalah itu dengan Bank Mandiri. "Sekarang sedang dilakukan kajian teknis yang lebih detail oleh mereka (Bank Mandiri)," lanjutnya.
Selain itu, lanjut Adit, Bank Indonesia juga sudah mengetahui rencana memperluas e-toll card dapat dikeluarkan bank lain. "Respon BI bagus begitu pula dengan bank lainnya," kata Adit. Beberapa bank yang dibidik yakni BRI, BCA, BNI, dan CIMB Niaga.
JAKARTA - Salah satu faktor pembuat macet di pintu tol adalah lamanya antre masuk tol karena proses pembayaran tol. Untuk itu, diusulkan supaya penggunaan
BERITA TERKAIT
- Melalui UMK Academy, Pertamina Dukung UMKM Bersaing di Tingkat Global
- Pupuk Kaltim Kembali Raih Predikat Platinum di Ajang ASSRAT 2024
- Pegadaian Gelar Media Awards 2024, Puluhan Jurnalis Raih Penghargaan
- Pertamina Regional Indonesia Timur Raih Penghargaan Internasional Best Practice GCSA 2024
- Mendes Yandri Susanto Sebut BUMDes Penting Cegah Efek Negatif Urbanisasi Bagi Desa
- Sertifikasi Halal Lindungi UMK dari Serbuan Produk Luar Negeri