Perluasan Penerapan NLE dan Pengembangan Ceisa 4.0 Kunci Perbaikan Layanan Kepabeanan
Ketiga, pencegahan, perbaikan, dan penguatan kemanan informasi.
Hasilnya, tingkat downtime Ceisa mengalami penurunan. Kecepatan waktu sistem merespons juga mengalami percepatan, yang semula 6 detik menjadi 18,8 milidetik.
Ceisa berperan penting dalam revenue forecasting analytics dan joint proses bisnis teknologi informasi untuk mendukung penerimaan negara.
"Ceisa juga berperan dalam mengoptimalkan kegiatan operasional dan layanan. Bahkan, dapat mengurangi risiko adanya intervensi pengguna jasa dalam pelayanan kepabeanan," papar Budi.
Budi juga menegaskan Bea Cukai akan terus menunjukkan komitmen yang kuat dalam menciptakan layanan kepabeanan dan logistik yang terintegrasi, modern, dan efisien melalui transformasi digital.
"Perbaikan layanan kepabeanan akan selalu kami upayakan demi peningkatan daya saing Indonesia di pasar global," tutup Budi. (mrk/jpnn)
Bea Cukai terus meningkatkan kualitas layanan dan efisiensi proses kepabeanan, di antaranya melalui perluasan implementasi NLE, dan pengembangan CEISA 4.0
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- Konsistensi Pertamina Group Terapkan ESG Dapat Pengakuan Lembaga Pemeringkat Dunia
- Dukung Pariwisata, Bea Cukai Bitung Fasilitasi Kedatangan Kapal Pesiar MS Noordam
- Bea Cukai Ternate Gagalkan Peredaran 7 Ribu Batang Rokok Ilegal Lewat Jasa Pengiriman Barang
- Bea Cukai Banten Terbitkan Izin Fasilitas KITE Pembebasan untuk PT Kreasi Sakti Mandiri
- Bea Cukai Membekali Ilmu Kepabeanan Kepada Puluhan Pelajar SMK di Daerah Ini
- Kinerja Penerimaan Kepabeanan dan Cukai Progresif Membantu APBN 2024 Tumbuh Positif