Perlukah Pelajar Sekolah Terlibat Dalam Aksi Unjuk Rasa?

"Banyak anak dan remaja dipengaruhi oleh keadaan dunia karena iklim dan kekejaman terhadap pengungsi dan lingkungan umumnya berada di urutan atas."
"Keterlibatan dalam membantu dunia adalah kunci untuk kesehatan mental dan membentuk sosok dewasa yang baik untuk masa depan."

Profesor Michael Platow dari Fakultas Psikologi Penelitian Universitas Nasional Australia (ANU) sepakat.
"Ini semua bagian dari pendidikan kewarganegaraan, itu membuat para siswa terlibat dalam tanggung jawab sipil mereka," katanya.
"Sekolah harus melampaui pengajaran matematika dan sains karena itu bagian dari peran siswa untuk terlibat - mereka diwajibkan oleh negara untuk terlibat."
"Setiap negara demokrasi ingin mereplikasi dirinya sendiri di generasi berikutnya, kami tak ingin rezim lama muncul, kami ingin kewarganegaraan yang merangkul dan terlibat dengan demokrasi yang hidup."
Ia mengatakan orang dewasa tak boleh membiarkan pandangan mereka mengaburkan penilaian mereka tentang kegiatan politik atau sosial anak-anak mereka.
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia