Permadi Ramalkan SBY Segera Turun Tahta

Permadi Ramalkan SBY Segera Turun Tahta
Permadi Ramalkan SBY Segera Turun Tahta
KENDARI - Kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam setahun terakhir memang menghadapi tekanan yang tinggi dari pusaran politik tanah air. Maraknya aksi kekerasan di berbagai daerah di Indonesia plus skandal korupsi yang melibatkan kader-kader Partai Demokrat adalah salah satu penyebabnya. Makanya, Permadi, anggota dewan penasehat Partai Gerindra sekaligus paranormal meramalkan bahwa SBY-Boediono akan turun "tahta" sebelum masa jabatan berakhir.

   

Ramalan itu bukan tanpa dasar. Kata Permadi, itu dilihatnya dari sinyal-sinyal alam yang diterawangnya. Artinya, SBY akan tumbang dari kursi kepemimpinan akibat maraknya kebohongan yang dilakukan. "SBY tidak lagi mengacu pada janji yang dikrarkan saat pemilu pertama yakni hanya menjadi presiden satu periode," kata Permadi, kemarin saat berada di Kendari, bertemu dengan kader-kader Gerindra di daerah ini.

   

"Lihat saja, semua kebohongan ini akan terbuka. Saya mau tanya kasus century, kasus wisma atlet, apakah itu hasil penyelidikan atau temuan dari kepolisian, kejaksaan atau hakim - jawabnya tidak. Kasus itu terbuka dengan sendirinya, artinya semua kebohongan ini pelan-pelan akan terkuak," katanya saat memberikan sambutan, dihadapan pengurus DPC Gerindera.

   

Kehadiran Permadi, bukan dalam rangka kunjungan partai. Ia mempunyai sebuah misi pribadi di Kabupaten Muna. Namun, momen kehadirannya lansung dimanfaatkan oleh para pengurus Gerindera Sultra, untuk langsung bertatap muka. Nah, lebih jauh Permadi menegaskan, secara perorangan Gerindera melihat, dalam kasus korupsi yang melibatkan kader-kader Demokrat, juga tidak luput dari sebuah kebohongan terhadap publik, sehingga mengakibatkan kerusakan hukum yang luar biasa.

   

KENDARI - Kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam setahun terakhir memang menghadapi tekanan yang tinggi dari pusaran politik

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News