Permainan Oranje Paling Kasar
Selasa, 13 Juli 2010 – 11:09 WIB
Kapten Bayern Munchen itu dinilai layak mendapatkan kartu kuning kedua setelah menekel kaki kiri gelandang Spanyol Andres Iniesta. Selain itu, pelanggaran yang dilakukan Nigel de Jong lebih keras lagi. Xabi Alonso yang jadi korban.
Baca Juga:
Ya, pada menit ke-28, De Jong mengangkat kaki terlampau tinggi dan akibatnya mengenai dada Alonso. Dari tayangan ulang pada siaran televisi, terlihat betapa brutal tendangan De Jong menghujam dada Alonso. Pemain Real Madrid itu pun sempat terkapar.
Namun, kubu Belanda enggan meminta maaf atas permainan brutal yang mereka peragakan. "Permainan indah tetap menjadi perhatian kami. Tapi, ingat kami menghadapi lawan yang sangat bagus," ungkap Bert van Marwijk, pelatih Belanda, seperti dikutip AFP.
"Kami memang melakukan banyak pelanggaran, tapi kedua tim juga melakukan itu. Kami tidak perlu menyesalinya karena itu terjadi pada final. Itu memang bukan gaya kami, tapi Anda bermain untuk menang karena itu adalah final," lanjut Van Marwijk.
BENTROK antara Spanyol kontra Belanda kemarin dini hari menjadi laga final Piala Dunia yang brutal. Bahkan laga paling brutal sepanjang Piala Dunia
BERITA TERKAIT
- Pelatih Persib Mengeluhkan Rumput Stadion GBLA, Hodak: Apa yang Mereka Perbaiki?
- Indonesia Siap Jadi Penyelenggara FIBA 3x3 Challengger and Woman Series World Tour 2025
- Apa Target Timnas Indonesia di Piala AFF 2024?
- PSBS Biak Luar Biasa, Lihat Klasemen Liga 1
- Manchester City Dihajar Tottenham 4 Gol Tanpa Balas
- Celta Vigo vs Barcelona Berakhir Imbang, Barca Gagal Kembali ke Jalur Kemenangan