Permintaan Asperapi agar Bisa Bayar THR Karyawan Meski Terdampak Corona
Ia menilai kebijakan pemerintah untuk meringankan pengusaha sangat dibutuhkan guna mencegah agar tidak terjadi pemutusan hubungan kerja. Apalagi, penundaan acara akibat wabah corona tidak bisa dipastikan kapan akan berakhir.
“Apalagi ini berdekatan dengan bulan puasa dan lebaran, otomatis teman-teman harus berpikir esktra bagimana bayar gaji pegawai dan THR (Tunjangan Hari Raya). Jadi ini ketakutan kami karena kami harus mikir gaji karyawan, kelangsungan hidup mereka,” ujar Armand.
Sementara itu, Direktur Raabihah Creative, Omdyas, mengatakan pelaku usaha harus beradaptasi cepat dalam kondisi ketidakpastian saat ini.
Perusahaan agensi tersebut kini memilih fokus pada pekerjaan berkaitan dengan promosi produk lewat jaringan internet (online) ketimbang acara (offline).
“Kalau promosi brand masih bisa mengalihkan kegiatan offline ke online. Kendala terbesar, jadi susah bikin konten aja karena tidak bisa kemana-mana. Dan talent juga dirumah aja, tak bisa berkarya,” ujar Omdyas.
Ia mengatakan pekerjaan seperti itu nilainya nominalnya tidak besar. Namun lumayan untuk menyambung usaha saat ini. (antara/jpnn)
Banyak acara ditunda karena virus corona COVID-19, Asperapi Riau tetap punya tanggung jawab menggaji dan memberi THR karyawan.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- INCCA dan Asperapi Minta Menteri Pariwisata dari Profesional yang Paham MICE
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya
- Menkes Sebut Virus Mpox atau Cacar Monyet Tidak Mengkhawatirkan seperti Covid-19