Permintaan Industri Terigu Diprediksi Naik 6 Persen

jpnn.com - JAKARTA- Asosiasi Produsen Tepung Terigu Indonesia (Aptindo) mencatat permintaan industri terigu akan tumbuh sekitar 5-6 persen.
Hal itu sejalan dengan pertumbuhan ekonomi makro nasional pada 2015 lalu.
Saat ini, perkembangan industri tepung terigu di Indonesia mencapai tiga juta ton per tahun.
Senior Marketing Manager Interflour Indonesia Dhanny Widjaja melihat potensi besar di bisnis bahan baku roti, biskuit dan mi ini.
Karena itu, pihaknya menargetkan peningkatan market share sebesar sepuluh persen pada 2019.
“Tahun ini, market share kami sudah mencapai delapan persen dengan total produksi 2.800 ton per hari dari dua pabrik di Makassar dan Cilegon,” kata Dhanny, Sabtu (12/11).
Dhanny mengungkapkan, produsen tepung terigu bermerk Gerbang ini akan mengoptimalkan penjualan mengandalkan distributor yang tersebar di seluruh Indonesia.
Lebih dari seratus distributor Interflour Indonesia memiliki komitmen untuk menguasai sepuluh persen pangsa pasar tepung terigu di Indonesia.
JAKARTA- Asosiasi Produsen Tepung Terigu Indonesia (Aptindo) mencatat permintaan industri terigu akan tumbuh sekitar 5-6 persen. Hal itu sejalan
- Iwan Sunito Siap Dukung Program 3 Juta Rumah Lewat Kolaborasi Swasta
- Rencana Impor Diklaim Tak Bakal Ganggu Swasembada Pangan Nasional
- Dirut Bank DKI Jamin Dana Nasabah Aman dan Non-tunai KJP Plus Tetap Lancar
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 April 2025, UBS dan Galeri24 Sama Saja
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April
- 165.466 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek saat Libur Panjang