Permintaan Khusus Ketua Gerindra untuk Pak Djarot

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPRD DKI M. Taufik meminta Pelaksana tugas Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat membenahi hubungan antara eksekutif dengan legislatif.
Taufik menilai, hal itu harus dilakukan karena DPRD adalah partner kerja Pemerintah Provinsi DKI untuk membangun Jakarta.
"Pak Djarot harus ciptakan khusnul khotimah, berhenti dengan baik. Bisa enggak? Bisa. Buat komunikasi baik dengan DPRD. Jangan ciptakan berhadap-hadapan," kata Taufik di Gedung DPRD DKI, Jakarta, Senin (29/5).
Ketua DPD Gerindra DKI itu menyatakan, Djarot lebih terbuka dalam melakukan komunikasi.
Dengan komunikasi yang baik, pembahasan APBD bisa berjalan tepat waktu.
"Djarot saya kenal orangnya lebih terbuka, lebih fleksibel," ucap Taufik.
Djarot bakal menjadi gubernur definitif setelah Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengajukan surat pengunduran diri kepada Presiden Joko Widodo.
DPRD DKI akan mengadakan sidang paripurna istimewa untuk mengumumkan pemberhentian Ahok dan mengusulkan Djarot sebagai Gubernur DKI.
Wakil Ketua DPRD DKI M. Taufik meminta Pelaksana tugas Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat membenahi hubungan antara eksekutif dengan legislatif.
- Pimpinan Komisi VI Pastikan Investasi Danantara Bisa Diaudit
- HUT ke-17 Gerindra, Surya Paloh Kasih Kado Berharga Buat Prabowo
- Hadiri HUT Ke-17 Partai Gerindra, Sultan: Suasananya Sejuk dan Penuh Kekeluargaan
- Menantu Jokowi Jadi Kader Gerindra, Baru Menerima KTA Saat Perayaan HUT ke-17
- Agustiar Sabran Memastikan Kalteng Dukung Asta Cita Presiden Prabowo
- Saleh: PAN Mendukung Pencalonan Prabowo di Pilpres 2029