Permudah Akses Pangan, Kementan Sinergi dengan TTI Lewat Go-Jek
![Permudah Akses Pangan, Kementan Sinergi dengan TTI Lewat Go-Jek](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2017/04/18/ea67e2d51f45f6ce7630a9b8f5af2692.jpg)
jpnn.com - Kabar gembira untuk masyarakat Indonesia, khususnya yang berdomisili di Jabodetabek.
Kementan didukung aplikasi produk Anak Bangsa melakukan sinergi mempermudah akses pangan.
Artinya masyarakat bisa mengakses langsung pangan dari sumber pertama tanpa melalui rantai distribusi, sehingga harganya sangat terjangkau dan kualitasnya masih prima.
Program tersebut sebenarnya sudah hadir sejak 2016 dengan berdirinya Toko Tani Indonesia (TTI). Namun dari 1000 TTI yang ditargetkan baru sekitar 120-an yang sudah berjalan dan stabil.
Untuk meningkatkan kinerja TTI maka dihadirkan pula terobosan dalam bentuk TTI Online. Untuk sementara TTI Online masih dibatasi di wilayah Jabodetabek.
Dengan begiti berbelanja beras, cabai dan produk pangan lainnya, tidak perlu lagi beranjak dari dapur. Produk tersebut sudah bisa diakses melalui ponsel pintar dan langsung diantar di hari yang sama.
TTI Online Gomart ini memakai sistem pengiriman dengan moda transportasi ojek online, yaitu Gojek.
“Dengan dukungan Aplikasi tersebut, menjadi lebih murah, lebih mudah, dan lebih cepat dalam mengakses pangan sehat dengan harga terjangkau," ucap Menteri Pertanian Amran Sulaiman dalam launching Live TTI di aplikasi Go-jek beberapa waktu yang lalu .
Kabar gembira untuk masyarakat Indonesia, khususnya yang berdomisili di Jabodetabek.
- Mengembangkan Keterampilan Petani Nunukan demi Mewujudkan Swasembada Pangan
- Kabupaten Bulungan Siap Dijadikan Target Sentra Produksi Beras
- Optimalkan Lahan Rawa dan Kering untuk Wujudkan Swasemada Pangan
- Kementan Dorong Pemberdayaan dan Keterlibatan Wanita Tani
- Tingkatkan Daya Saing Petani, Kementan Perkuat Kelembagaan Petani
- Demi Swasembada Pangan, Riyono Caping Sampaikan Permintaan ke Prabowo