Permudah Bisnis, Pengusaha Walet Bentuk Forum Komunikasi Bersama
jpnn.com, JAKARTA - Badan Karantina Hewan dan Keamanan Hayati Hewani membeberkan sepanjang 2022, Indonesia telah mengekspor 1.502 ton sarang burung walet ke berbagai negara.
Nilai ekspor sarang burung walet pun mencapai sekitar Rp 23 triliun.
Namun, untuk mempermudah dan memacu bisnis walet pengusaha membentuk forum komunikasi bersama saat hari jadi Perkumpulan Pengusaha Komoditas Sarang Burung Walet Indonesia (PP KSBWI).
Adapun perayaan hari jadi ke-5 digelar di Hotel Grand Mercure Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (5/3).
Dalam kegiatan tersebut, para pengusaha walet mendeklarasikan pembentukan Forum Komunikasi Pengusaha Burung Walet.
Ketua PP KBSWI Panda Nababan dipilih secara aklamasi sebagai ketua forum.
Panda mengatakan terbentuknya forum itu diharapkan dapat mengkordinir para pebisnis burung walet dan mempermudah bisnis walet di Indonesia, dan meningkatkan ekspor sarang burung walet.
"Terus terang saja, dengan adanya ekspor walet ini meningkatkan penerimaan devisa negara, demikian juga pajak dan lapangan kerja," ujar Panda, dalam keterangannya di Jakarta, Senin (6/3.
Badan Karantina Hewan dan Keamanan Hayati Hewani membeberkan sepanjang 2022, Indonesia telah mengekspor 1.502 ton sarang burung walet ke berbagai negara.
- Literasi Keuangan dan Bisnis DPUP 2024 Cegah dari Pinjol Ilegal dan Judol
- NCCR &I CSP Kembali Gelar ASRRAT 2024
- ICEBM Untar 2024 jadi Sarana Percepatan Pencapaian SDGs untuk Semua Sektor
- Makin Mudah Bangun Loyalitas Pelanggan dengan OCA
- Fokus Berkelanjutan, LPKR Libatkan Lini Bisnis Kelola Sampah dan Limbah
- Grant Thornton Indonesia Ungkap Peran Vital Perusahaan Mid-Market