Permudah Pembuatan Visa, Turki Diminta Lebih Waspada Pemohon Ekstrimis
jpnn.com - JAKARTA - Pemerintah Turki mempermudah pembuatan visa bagi warga negara lain yang ingin berkunjung ke negara tersebut.
Menyikapi hal itu, Kementerian Luar Negeri Indonesia mengingatkan negara tersebut untuk lebih waspada. Pasalnya, belakangan Turki dijadikan pintu masuk orang-orang yang akan menuju ke Suriah.
"Kami sudah mengingatkan negara sahabat, ada indikasi gerakan ekstrimis di situ. Jadi diingatkan berhati-hati memberikan visa," ujar juru bicara Kemlu, Armanatha Nasir di Jakarta, Jumat (27/11).
Saat ini, hanya dengan merogoh kocek Rp500 ribu, semua orang bisa mendapat visa izin masuk ke Turki. Tata, sapaan Armanatha, mengungkapkan sebenarnya itu wajar demi menggenjot masuknya wisatawan dari negara lain. Tetapi memang harus tetap berhati-hati.
Negara-negara pemberi visa, diharapkan bisa memantau secara detail mengenai info pemohon visa. Setelah adanya peristiwa teror di Paris, Prancis, Indonesia mengingatkan negara-negara sahabat untuk tetap waspada.
"Kami sudah sejak lama melakukan hal itu (mengingatkan). Khususnya pada kedutaan-kedutaan negara timur tengah di sini," tandasnya.(flo/jpnn)
JAKARTA - Pemerintah Turki mempermudah pembuatan visa bagi warga negara lain yang ingin berkunjung ke negara tersebut. Menyikapi hal itu, Kementerian
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jerman dan Amerika Diguncang Aksi Teror, Prancis Panik
- Iran Izinkan Anak 14 Tahun Jalani Operasi Plastik demi Kecantikan
- Elite Palestina Siap Bernegosiasi dengan Bos Intel Israel di Doha
- Bus Wisata Masuk Jurang, 19 Penumpang Tewas, Sopir Selamat
- Joe Biden Larang Pabrik Baja Amerika Dijual ke Perusahaan Jepang
- Ekonomi Vietnam Makin Maju, Hanoi Jadi Kota Paling Tercemar di Dunia