Pernah Dengar Istilah Belanda Depok? Ini Sejarahnya...
Tak ayal jika orang kampung banyak yang bekerja menjadi jongos di rumah orang Depok.
Dan dalam kehidupan sehari-hari ketimpangan kelas itu nyata adanya. Misal, bila berpapasan dengan orang Depok, orang kampung akan membungkuk sembari mengucapkan tabek tuan, tabek nyonya, tabek nona, atau tabek sinyo.
Bila memakai topi, maka orang kampung akan melepas topinya dan meletakkan di depan dada seraya membungkuk dan berucap; tabek.
Karena gaya hidup tak ubah Belanda itulah orang kampung menyebut mereka Belanda Depok.
Kendati berjuluk Belanda Depok, mereka keturunan suku-suku dari wilayah Sulawesi, Kalimantan, Bali, Maluku dan lainnya.
Hanya saja, orang Depok punya gaya hidup dan berbahasa Belanda, bahkan memiliki pemerintahan sipil sendiri bercorak “republik”.
Pada zaman kolonial Belanda mereka orang-orang pribumi istimewa.
“Makanya, orang-orang menjuluki mereka Belanda Depok. Julukan Belanda Depok itu awalnya ejekan. Mereka marah disebut Belanda Depok,” tutur C Supandi.
BANYAK yang bilang, asal-usul nama Depok merujuk dari singkatan De Eerste Protestantse Organisatie van Kristenen, terjemahan dari Jemaat
- Freddie Mercury, Majusi dan Asma Allah di Jagat Rock
- Tak Perlu Sekolah Tinggi, Inilah Kisah Penemu Listrik...
- Benarkah Ekspedisi Pamalayu Penaklukkan Jawa atas Sumatera? Ini Bukti Arkeologisnya...
- Saat Ditemukan, Candi ini Menginspirasi Belanda Membuat Kapal, Eh...Ditenggelamkan Nazi
- Kota Tjandi, Nama Asli Wilayah Candi Muara Takus
- Obituari Ani Yudhoyono