Pernah Diasuh Muslim, Staf Khusus Jokowi Asal Papua Ini Minta Maaf soal Insiden Tolikara
Sabtu, 18 Juli 2015 – 18:51 WIB
Karenanya Lenis berharap masalah itu tidak diperbesar sehingga menimbulkan konflik antaragama. Ia juga meminta kaum muda Papua, menahan diri. Sedangkan masyarakat lainnya diharapkan tidak terprovokasi karena peristiwa itu.
"Jangan dibesarkan kita harus hormati, satu sama lain. Kaum muda nasrani dan muslim di Papua, Indonesia harus belajar saling memaafkan. Jangan sampai berkelahi," tandas Lenis.(flo/jpnn)
JAKARTA - Staf Khusus Presiden asal Papua, Lenis Kagoya meminta maaf pada umat muslim tanah air atas peristiwa kisruh di Tolikara. Lenis merasa perlu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Biro Pemberitaan Parlemen Raih IDeaward 2024 Berkat Inovasi Lomba Konten Aspirasi
- Immanuel Ebenezer: Perusuh Diskusi FTA Harus Diseret ke Pengadilan
- Melalui Transformasi Digital di RS Bhayangkara Polri, AKBP. dr. Widi Terapkan Layanan One Day Service
- AKBP drg. Henry: RS Bhayangkara Polri Siapkan Strategi Peningkatan Pelayanan Gigi dan Mulut Melalui TI
- Cerita Din Soal Sekelompok Orang Bubarkan Diskusi di Hotel Grand Kemang, Hmm...
- UMB dan IKABOGA Indonesia Gelar Pelatihan Perancangan Media Komunikasi Digital Bagi Profil Organisasi