Pernah Ribut dengan Ibu, Anak Pilih Gantung Diri
jpnn.com, KOTAWARINGIN TIMUR - WS nekat bunuh diri dengan cara gantung diri menggunakan seutas tali ayunan di Jalan Wengga Metropolitan, Kecamatan Baamang, Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, Jumat (26/1).
Hingga kini, motif pria 22 tahun itu bunuh diri belum diketahui.
Jasad WS kali pertama ditemukan oleh ibunya, FE (41) yang saat itu baru bangun tidur.
FE kaget bukan kepalang melihat anaknya sudah tergantung di dapur.
Dia berusaha menolong dengan cara memeluk tubuh anaknya.
FE yang panik langsung memanggil anak perempuannya berinisial WY (19).
"Ibunya bangun tidur. Saat melihat anaknya langsung dipeluk, kemudian tali dipotong oleh adiknya menggunakan gunting," ucap Kapolsek Baamang AKP Agoes Trigonggo, Jumat (26/1).
Dia menambahkan, FE dan WS pernah berselisih paham. Namun, masalah itu sudah diselesaikan secara kekeluargaan.
WS nekat bunuh diri dengan cara gantung diri menggunakan seutas tali ayunan di Jalan Wengga Metropolitan, Kecamatan Baamang, Kotawaringin Timur
- Seorang Pegawai Bank Diduga Bunuh Diri di Tol Pekanbaru-Dumai, Begini Kronologinya
- Mantan Menhan Ini Mencoba Bunuh Diri
- Tahanan Ditemukan Tewas Tergantung di Rutan Kejari Batam, Petugas Dengar Ada Teriakan
- Tidak Seluruh Honorer Lulus PPPK 2024, Sudah Diantisipasi, 3 Alasannya
- Mahasiswa ITB Diduga Bunuh Diri, Lompat dari Lantai 27 Apartemen
- Sedih Kehilangan Anak, Tamara Tyasmara Nyaris Loncat dari Lantai Dua