Pernah Terdakwa, Ketua Panja UU Kejaksaan Disoal
Kamis, 02 Agustus 2012 – 09:54 WIB
JAKARTA - Masyarakat Pemantau Peradilan Indonesia Fakultas Hukum Universitas Indonesia (MaPPI FHUI) mempersoalkan terpilihnya Achmad Dimyati Natakusumah sebagai ketua Panitia Kerja (Panja) Rancangan Undang-undang (RUU) Kejaksaan. Pasalnya, Dimyati pernah ditahan oleh jaksa pidana khusus Kejaksaan Agung yang membuatnya bersuara keras di Komisi III dan memprotes kasusnya. "Kita melihat ada beberapa kriminalisasi yang diatur. Ini harus diantisipasi. Jangan sampai pembahasan ini hanya pembahasan yang berdasarkan emosi dan gelap mata saja dengan tidak berpikir jernih untuk kepentingan penegakan hukum," tegas Choky.
"Pasti akan ada pengaruhnya, orang yang pernah berpengalaman dengan kejaksaan ikut dalam pembahasan RUU. Apa pertimbangan DPR untuk itu. Kami masih mempertanyakan arahnya nanti RUU Kejaksaan ini akan seperti apa," kata Peneliti MaPPI FHUI, Choky Risda Ramadhan saat dihubungi JPNN, Kamis pagi (2/8).
Baca Juga:
Choky berharap isi RUU Kejaksaan tersebut nantinya tidak menjadi ajang balas dendam terhadap Kejaksaan Agung. Ia meminta DPR RI tidak berupaya mengkerdilkan Kejaksaan Agung melalui RUU tersebut.
Baca Juga:
JAKARTA - Masyarakat Pemantau Peradilan Indonesia Fakultas Hukum Universitas Indonesia (MaPPI FHUI) mempersoalkan terpilihnya Achmad Dimyati Natakusumah
BERITA TERKAIT
- Arogansi Ivan Pengusaha yang Suruh Siswa Menggonggong Berujung Bui, Ini Pelajaran!
- BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Integritas untuk Hadapi Kecurangan & Penyimpangan
- BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Integritas dan Pengelolaan Risiko Demi Cegah Kecurangan
- Pengusaha yang Suruh Siswa Menggonggong Punya Kedekatan dengan Aparat? Kombes Dirmanto: Jangan Digiring
- 59 Menteri & Wamen Kabinet Merah Putih Sudah Lapor LHKPN
- Menyerang Brimob, Jaksa Agung Sedang Cuci Tangan di Kasus Timah dan Tom Lembong?