Pernikahan Dini Sama-sama Usia 14 Tahun, Zainal Menangis
Kedua belah pihak keluarga ujar istri dari Aban ini juga sepakat, bahwa pernikahan mereka akan dicatatkan secara resmi ke pengadilan agama, setelah sudah berumur 17 tahun.
"Untuk saat ini pun kami akan memasang KB Implan, untuk menunda kehamilan Ira sebelum waktunya tiba," katanya.
Jannaria sendiri merupakan nenek Zainal dari pihak ibu. Ibu Zainal bernama Sainah dan ayahnya, Hasbullah. "Dari kecil Zainal saya yang membesarkan," katanya.
Mengenai sekolah, Zainal baru lulus sekolah SD 2 Tungkap, sedangkan Ira sudah putus sekolah saat kelas 8 SMP. "Padahal sudah saya daftarkan untuk melanjutkan sekolah SMP, tapi karena keinginannya untuk kawin, jadi batal," ucapnya.
Kembali ke Zainal, dirinya menceritakan awal perkenalannya dengan Ira saat di pasar malam. "Sejak saat itu benih-benih cinta sudah mengalir," katanya.
Tidak ada paksaan dari pihak manapun, karena keinginannya untuk kawin sudah bulat diputuskannya. "Ini juga untuk menghindari fitnah," bebernya.
Namun, di pesta perkawinannya, Zainal merasa sedih, bukan karena kelelahan melayani tamu undangan, tapi karena kedua orang tuanya tidak ada yang datang. "Karena itulah, saya sempat meneteskan air mata," sedihnya.
Sementara itu, paman Zainal, Muhammad Sufian Arpan mengaku sempat kaget mendengar keponakannya mau kawin.
Zainal Arifin dan Ira Budiarti, sama-sama usia 14 tahun, warga Binuang, Tapin, Kalsel, melangsungkan pernikahan dini.
- Anak Tega Bunuh Ayah di Tapin, Pelaku Sudah Diringkus
- Kemenag Ajak Mahasiswa Jadi Agen Cegah Perkawinan Anak di Kalangan Generasi Muda
- Peminat Kursi PPPK Lumayan Banyak, Hanya Ratusan yang Beruntung
- Partisipasi Festival Islam Kepulauan di Belanda, Kemenag Ulas Peran Penghulu di Era Modern
- Sempat Ditahan 2 Bulan, Dua Tersangka Kecelakaan Maut di Kalsel Akhirnya Dibebaskan
- Nekat Jadi Pengedar Sabu-Sabu, Pasutri di Kalsel Ditangkap Polisi