Pernikahan Gay Picu Protes Masal
Selasa, 28 Mei 2013 – 04:51 WIB
PARIS - Keputusan pemerintah Prancis untuk melegalkan pernikahan sejenis terus menuai protes. Setelah pekan lalu Dominique Venner memprotes dengan cara bunuh diri di Katedral Notre Dame, giliran sekitar 150 ribu aktivis turun ke jalan Minggu (26/5). Sesuai dengan prediksi, unjuk rasa damai di Kota Paris itu berujung ricuh.
Aparat mengerahkan polisi antihuru-hara untuk mengatasi kericuhan. Dengan bersenjata pentungan, unit khusus Kepolisian Paris itu berhasil mengamankan sekitar 293 orang.
Baca Juga:
Para aktivis yang terlibat bentrok dengan aparat tersebut lantas dibawa ke kantor polisi untuk menjalani penyelidikan. Bentrok tersebut mengakibatkan enam orang terluka, empat di antaranya adalah polisi.
Menteri Dalam Negeri Manuel Valls menyayangkan bentrok yang terjadi dalam aksi protes damai itu. Dia lantas menyalahkan kelompok ultranasionalis sebagai pemicu bentrok.
PARIS - Keputusan pemerintah Prancis untuk melegalkan pernikahan sejenis terus menuai protes. Setelah pekan lalu Dominique Venner memprotes dengan
BERITA TERKAIT
- Beda dengan Prabowo, Trump Tunjuk Utusan Khusus Presiden untuk Atasi Krisis Ukraina
- Wapres Sara Duterte Digugat Pidana oleh Kepolisian Filipina
- Rawhi Fattuh Jadi Calon Kuat Presiden Palestina, Siapakah Dia?
- Mahmoud Abbas Keluarkan Dekrit Demi Penggantinya di Jabatan Presiden Palestina
- BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif
- Hubungan Presiden dan Wapres Filipina Retak, Beredar Isu Ancaman Pembunuhan