Pernyataan Firli Tegas Banget Soal Posisi KPK Terkait Kepentingan Politik
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri menyatakan keterlibatan dalam permainan opini dan kepentingan politik, hanya akan membuat lembaga antirasuah akan menjadi tidak berdaya.
Karena itu, Firli menegaskan lembaganya tidak akan terlibat dalam permainan opini dan persaingan politik.
Dia kemudian meminta masyarakat maupun DPR membantu mengawasi KPK, agar komitmen untuk tidak terlibat dalam permainan opini dan persaingan politik dapat terjaga dengan baik.
"Kami pasti mau mendengar dan meneliti setiap informasi yang masuk, tetapi kami tidak akan terlibat dalam permainan opini dan persaingan politik," ujar Firli dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (26/12).
Firli memaparkan KPK merupakan lembaga negara dalam rumpun eksekutif yang dalam tugas dan wewenangnya bersifat independen tidak terpengaruh kepada kekuasaan mana pun.
Hal tersebut diatur dalam Undang-Undang Nomor 19/2019 tentang KPK.
Menurut dia, hanya kebersamaan dan kesadaran yang bisa membuat KPK sukses.
Firli juga menyatakan KPK dibentuk untuk mencari jalan keluar bagi maraknya korupsi di masa lalu, sehingga diperlukan terobosan dalam transisi menuju masa depan bebas korupsi.
Pernyataan Firli Bahuri tegas banget soal posisi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kepentingan politik.
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Inilah Putusan KPK soal Penggunaan Jet Pribadi Kaesang bin Jokowi
- KPK Sarankan Semua Pihak Profesional Saat Tangani PK Mardani Maming
- Debat Pilgub Jateng: Andika Sebut Indeks Demokrasi dan Pelayanan Publik Menurun
- KPK Panggil Auditor Utama BPK terkait Kasus Korupsi X-Ray di Kementan
- Usut Kasus Korupsi Rp100M di PT INTI, KPK Panggil Direktur Danny Harjono dan Tan Heng Lok