Pernyataan Keras Politisi Gerindra soal Honorer K2
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi X DPR Moh Nizar Zahro menyesalkan sikap Presiden Joko Widodo yang hingga sore ini (31/10) belum mau menerima secara langsung perwakilan honorer K2 di Istana Kepresidenan Jakarta.
Sebagai Kepala Negara, kata Nizar, Presiden yang beken disapa dengan panggilan Jokowi itu seharusnya bisa mengayomi seluruh rakyat. Tidak terkecuali para honorer K2.
"Tindakannya yang tidak mau menerima honorer K2 patut disesalkan. Pak Jokowi bisa dianggap tebang pilih dalam berinteraksi dengan rakyatnya. Pilih-pilih yang mana bisa mengerek elektabilitasnya maka akan ditemuinya," ucap Nizar kepada JPNN, Rabu (31/10).
Padahal, lanjut ketua DPP Gerindra ini, kedatangan honorer K2 ke Istana hanya untuk menagih janji Jokowi yang akan mengangkat seluruh honorer K2 sebagai PNS.
BACA JUGA: Aksi Honorer K2 Membawa Berkah
"Sebaiknya Pak Jokowi bersikap jantan. Segera temui honorer K2 yang sudah menginap di depan Istana. Sampaikan kondisi yang sesungguhnya. Dan minta maaflah secara ikhlas karena gagal memenuhi janji politiknya," tandas legislator asal Madura ini.(fat/jpnn)
Anggota Komisi X DPR Moh Nizar Zahro yang juga politisi Partai Gerindra berharap Presiden Jokowi segera menerima perwakilan honorer K2.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Honorer Diangkat PPPK Paruh Waktu Secara Otomatis? Deputi KemenPAN-RB Beri Penjelasan
- Ribuan Honorer K2 & Non-ASN TMS Gagal Daftar PPPK 2024 Tahap 2, Astaga!
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Bagi Honorer TMS Sudah Dibuka, Cukup Unggah 2 Dokumen
- Dirjen Nunuk Tegaskan P1 Tetap Prioritas Penempatan PPPK 2024
- BKD Tolak Honorer Non-Database BKN Ikut Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2
- Bukan Bocoran, Materi Soal Seleksi Kompetensi PPPK 2024 Seperti Ini Dikeluhkan Honorer