Pernyataan Mengejutkan Politikus Hanura kasus Bupati Sabu
jpnn.com - PALEMBANG – Hanura merupakan salah satu partai pengusung AW Nofiadi saat maju di pilkada Ogan Ilir (OI), Sumsel, 2015. Minggu malam (13/3), bupati muda yang kaya raya itu dicokok Badan Narkotika Nasional (BNN) dalam kasus dugaan penggunaan narkoba.
Ketua DPC Partai Hanura Kabupaten OI Marzuki Karim menilai, AW Nofiadi adalah korban. ’’Saya melihat Bupati kita yang tertangkap oleh tim BNN karena tersandung narkoba, adalah korban," ucapnya seperti diberitakan Sumeks (Jawa Pos Group).
Kasus yang dialami Bupati OI, tambah dia, belum tentu benar semuanya. Apalagi, tidak ada barang buktinya.
’’Waktu ditangkapkan tidak ada barang bukti. Jadi, belum tentu salah," ujarnya.
Hanura sendiri, lanjutnya, tidak merasa kecewa atau gagal menghantarkan AW Nofiadi menjadi Bupati OI.
"Kalaupun terjadi, itu adalah takdir dan setiap manusia harus menerima takdir," ucapnya. (sid/Ce2/sam/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gantikan Bray Manang, Pak Kumis Lanjutkan Perangi Narkoba di Riau
- Peserta Jaminan Kesehatan Nasional di Jateng-DIY Capai 41,5 Juta Jiwa
- Sambil Menunggu Hasil Seleksi CPNS & PPPK, Daerah Ini Mempertahankan 186 Honorer Satpol PP
- Kadiskominfotik Pekanbaru Ditahan Jaksa Terkait Kasus Korupsi Pembuatan Video
- Pramono Bentuk Tim Transisi Gubernur Sebelum Dilantik, Ima Mahdiah Ketua
- Pelaku Utama Perampokan ASN Dinkes Sumsel Ditangkap, Nih Tampangnya