Pernyataan Menyejukkan dari Sultan Ternate soal Bentrokan Berdarah di Pulau Haruku

jpnn.com, MALUKU TENGAH - Bentrokan berdarah di Pulau Haruku, Maluku Tengah, merenggut korban jiwa.
Tiga orang tewas dalam peristiwa yang terjadi pada Rabu (26/1) pagi itu.
Terkait bentrokan berdarah di Haruku, Sultan Ternate Hidayatullah Sjah menyampaikan pernyataan menyejukkan.
"Saya mengajak saudara-saudara di Haruku tidak terpancing dengan berbagai informasi yang bisa memecah-belah rasa persaudaraan yang telah terjalin selama ini," pesan Sultan Ternate ke-49 itu, Minggu (30/1).
Putra dari Mudaffar Sjah itu meyakini dengan kondisi seperti itu konflik bisa diselesaikan dan masyarakat bisa hidup berdampingan dalam suasana damai.
Dia juga berharap agar TNI maupun Polri bersama-sama pemuka agama dan tokoh masyarakat dapat duduk bersama menyelesaikan konflik Haruku.
Menurutnya, bentrokan yang terjadi di Haruku karena masalah batas tanah bukan persoalan lain.
"Masalah ini dapat diselesaikan dengan mengedepankan semangat persaudaraan," pesannya.
Sultan Ternate Hidayatullah Sjah menyampaikan pernyataan menyejukkan terkait bentrokan berdarah di Pulau Haruku, Maluku Tengah. Simak pesannya
- RUU TNI Dibahas di Panja, Syamsu Rizal Soroti Mekanisme Penempatan hingga Anggaran
- Menhan Sjafrie Sjamsoeddin Menerima Tanda Kehormatan Tertinggi dari TNI
- Kapolri Mutasi 10 Kapolda, Lemkapi Nilai Langkah Tepat Tingkatkan Kinerja dan Pelayanan
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Gembira, Ada SK yang Disiapkan untuk Honorer Lulus PPPK 2024, Menyala!
- Gandeng Polri, PalmCo Optimalkan Lahan Replanting Sawit untuk Tanam Jagung
- KSAD Jenderal Maruli Tegaskan Letkol Teddy tak Perlu Mundur dari TNI