Pernyataan Pakar ini tentang Virus dan Antibodi Penting Banget

jpnn.com, JAKARTA - Kepala Laboratorium Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Andani Eka Putra mengatakan tidak masalah antibodi di dalam tubuh habis.
Pasalnya, tubuh tetap akan bereaksi ketika virus masuk.
"Apabila antibodi habis tidak masalah, karena ada sel-sel memori atau sel pengingat yang akan menghasilkan antibodi lebih cepat dan banyak dibanding dihasilkan di awal,” ujar Andani dalam webinar 'Salah Kaprah Soal Vaksinasi dan Pembentukan Antibodi' secara daring di Jakarta, Selasa (21/9).
Menurut Andani dalam tubuh manusia terdapat sel-sel yang dinamakan Antigen Presenting Cell (APC).
Sel tersebut bertugas menanggapi setiap virus, antigen dan protein asing yang masuk ke dalam tubuh.
Setelah sel-sel itu mengidentifikasi virus, maka akan diperkenalkan pada sistem imun yang sebenarnya.
Yakni sistem imun adaptif yang memiliki dua jenis sel, yaitu sel T dan sel B.
Melalui sel T dan sel B, tubuh akan memiliki memori terhadap suatu virus atau cairan vaksin yang masuk dalam tubuh.
Pernyataan pakar penyakit infeksi ini tentang virus dan antibodi penting banget.
- Irwan Fecho Bicara Pembangunan Berkelanjutan di Rakernas IKA SKMA 2025
- Dokter Ayu Widyaningrum Raih Penghargaan Pemimpin Inklusif 2025 dalam Eksekutif Award
- GIM Dukung Kolaborasi Lintas Sektor untuk Program Peduli Thalassaemia
- Peringatkan Tak Ada Bullying di Sekolah Kehutanan, Menhut: Saya Tak Segan Pecat Pelaku
- Bikin Acara Bertema Kemandirian, KPPI: Perempuan Harus Bersama Memajukan Bangsa
- UID Gelar Kelulusan BEKAL Pemimpin 4.0, Cetak Pemimpin Muda untuk Kelola SDA Indonesia