Pernyataan Seto Nurdiantoro Setelah PSS Sleman Takluk 0-4 dari PSM
jpnn.com, JAKARTA - PSS Sleman harus mengakui keunggulan PSM Makassar setelah takluk 0-4 pada pekan ke-18 Liga 1 Indonesia di Stadion BJ Habibie, Parepare, Sabtu sore.
Pelatih PSS Sleman Seto Nurdiantoro mengakui lini pertahanan timnya rapuh serta lini depan mereka gagal memanfaatkan peluang dengan maksimal.
"Ini kekalahan kami untuk kesekian kalinya. Laga kali ini memperlihatkan betapa pertahanan tim kami begitu rapuh," terang Seto, dikutip dari situs resmi Liga Indonesia, Sabtu.
"Ada pula beberapa peluang yang tidak bisa dimaksimalkan sedangkan PSM tampil bagus dalam bertahan juga menyerang," sambungnya.
Mantan pemain timnas Indonesia itu menjelaskan, laga melawan PSM merupakan pertandingan yang sulit karena Juku Eja merupakan tim papan atas di klasemen sementara Liga 1 Indonesia.
Seto menjelaskan kekalahan ini akan menjadi pembelajaran tersendiri bagi PSS agar dapat lebih baik lagi di pertandingan selanjutnya.
"Ini pekerjaan rumah untuk kami bagaimana bermain lebih efektif dalam menyerang. Kami juga evaluasi untuk mengingatkan pemain terkait sisi pertahanan," ungkap Seto.
Pada pertandingan ini PSS harus takluk dengan skor 0-4 akibat gol yang dicetak oleh Ramadhan Sananta (2), Ananda Raehan dan Everton Nascimento.
PSS Sleman harus mengakui keunggulan PSM Makassar setelah takluk 0-4 pada pekan ke-18 Liga 1 Indonesia di Stadion BJ Habibie, Parepare, Sabtu sore.
- Kalahkan Persita, Persib Seharusnya Bisa Cetak 3 Gol Lebih
- Persita Optimistis Hadapi Persib, Pelatih: Kami Tidak Mau Kalah
- Tim Dokter Persib Ungkap Kondisi Cedera Dedi Kusnandar
- 4 Gol Mewarnai Laga Malut United Vs PSM Makassar
- PSS Sleman vs PSIS Semarang: Mazola Junior Sudah Siapkan Strategi Redam Tim Tamu
- Persebaya Tak Mau Tersandung di Kandang Semen Padang Sore Ini